Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) menyurati gubernur Aceh terkait dengan persiapan pengukuhan Wali Nanggroe yang direncanakan pada bulan Desember 2013 mendatang.
Hal tersebut dikatakan Ketua DPR Aceh Hasbi Abdullah diruang kerjanya, Rabu (30/10/2013).
Hasbi mengatakan dalam surat yang dikirimkan pada tanggal 29 Oktober 2013 itu, DPR Aceh meminta gubernur Aceh untuk membentuk panitia pengukuhan Wali Nanggroe yang rencannaya akan dilakukan dalam rapat paripurna istimewa DPR Aceh, sehingga dibutuhkan panitia yang ditetapkan melalui surat keputusan gubernur.
“Pengukuhan Wali Nanggroe dilaksanakan dalam rapat paripurna DPR Aceh, makanya saya katakan harus juga ada panitia dari pemerintah Aceh, supaya bisa segera kita bawa ke Banmus DPRA”ujar politis Partai Aceh tersebut.
Hasbi menambahkan jika gubernur sudah meng-SK kan panitia, pihaknya akan segera membahas di Badan Musyawarah DPR Aceh untuk dijadwalkan tanggal pengukuhan Wali Nanggroe, Hasbi menyebutkan pihaknya berencana melakukan pengukuhan di DPR Aceh, bukan di halaman Masjid Raya seperti yang sempat diusulkan sebelumnya.
“Sepertinya kita buat acara pengukuhan di DPR Aceh saja”lanjutnya.
Sementara itu terkait dengan anggaran pengukuhan wali Nanggroe, diakui Hasbi sudah dianggarakan dalam APBA-Perubahan 2013 lalu sebesar Rp. 2,4 Milyar dan sementara ditempatkan di Majelis Adat Aceh (MAA).
Terkait dengan sekretariat Wali Nanggroe, Hasbi menyebutkan hal itu sudah disetujui oleh Kementrian PAN dan RB, Kepala sekretariat akan dijabat oleh pejabat Eselon II A.
