Sebanyak 600 anggota Taruna Siaga Bencana (Tagana) dari seluruh Indonesia akan mengikuti pelaksanaan bakti sosial dan Apel siaga bencana di provinsi Aceh pada 27-31 Mei 2015 mendatang.
Rangkaian kegiatan yang dipusatkan di Kota Banda Aceh dan Aceh Jaya antara lain Tagana Goes To School, Pengukuran kaki palsu, Tagana donor darah, Tagana saweu gampoeng dan Tagana sosialisasi pengurangan risiko Bancana.
Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA) Kementrian Sosial Margowiyono mengatakan bakti sosial dan apel siaga Tagana tahun 2015 di Aceh ini sudah direncanakan jauh sebelumnya. Menurut Margowiyono kegiatan tersebut selain untuk memperlihatkan kiprah Tagana juga untuk saling bertukar informasi antara Tagana dari seluruh tanah air.
“Kita memilih Aceh, karena sebagian dari mereka ini dulunya juga teribat membantu Aceh saat tsunami, dan sekarang mereka akan melihat perkembangan Aceh pasca tsunami,”ujar Pembina Tagana pusat itu.
Margowiyono menambahkan kegiatan puncak akan dilaksanakan di lapangan Blang Padang Banda Aceh berupa apel siaga dan atraksi simulasi penanggulangan bencana oleh Tagana Indonesia yang akan dihadiri Mentri Sosial RI dan Gubernur Aceh. Selain itu juga dilaksanakan pengukuhan gubernur dan wakil gubernur Aceh serta walikota dan bupati se-Aceh sebagai Pembina Tagana di Aceh oleh Mentri sosial.
Sementara itu Kepala Dinas Sosial Aceh Al-Hudri mengatakan kegiatan bakti sosial dan apel siaga Tagana berdampak positif bagi masyarakat Aceh, baik dari segi ekonomi maupun dari segi kesiapsiagaan menghadapi bencana.
“ Tentu kita sebagai masyarakat Aceh bangga karena dipercayakan sebagai tuan rumah bakti sosial Tagana, hal ini sangat bermanfaat bagi kepentingan masyarakat Aceh,”ujarnya.
