Antisipasi Lonjakan Harga Jelang Ramadhan, Bulog Gelar Operasi Pasar

0
62
Salah seorang karyawan Bulog memanggil calon pembeli saat peluncuran Operasi Pasar Beras di Pasar Tradisional Peunayong, Banda Aceh, Selasa (17/5). Perum Bulog Divre Aceh menggelar operasi pasar beras dengan harga murah menjelang ramadhan selama sebulan guna mengendalikan harga beras di pasar bebas yang saat ini cenderung mengalami kenaikan hingga 15 persen. ANTARA Aceh

Para pedagang di kota Banda Aceh diminta untuk tidak menaikkan harga-harga kebutuhan bahan pokok menjelang pelaksanaan bulan suci Ramadhan 1437 Hijriyah.

Hal demikian disampaikan Wakil Walikota Banda Aceh Zainal Arifin pada peluncuran operasi pasar beras dan rumah pangan kita di Kantor Perum Bulog Devisi Regional Aceh, Selasa (17/05).

Zainal mengatakan operasi pasar itu dilaksanakan guna menstabilkan harga beras serta mengantisipasi lonjakan harga di pasar sehingga kebutuhan masyarakat menjelang bulan ramadhan dapat terpenuhi.

Zainal menyebutkan kecendrungan menaikkan harga menjelang Ramadhan telah membudaya dikalangan pedagang dan pengusaha. ”Padahal yang merasakan dampak adalah masyarakat kita juga, masyarakat muslim, apalagi jelang ramadhan seperti ini,”lanjutnya.

Selain itu diakui Zainal tidak adanya regulasi yang menetapkan harga beras juga menjadi salah satu penyebab bagi sebagian pedagang menaikkan harga sesuka hati.

”Ini prilaku masyarakat kita yang harus kita bina, kita sosialisasikan, agar mendorong masyarakat ketika menyambut momen penting seperti ini agar meringankan beban masyarakat kita, semestinya kita malu dengan non-muslim, karena mereka membuka discon besar-besaran menjelang natal, tahun baru,”lanjutnya.

Sementara itu Kepala Perum Bulog Devisi Regional Aceh Achmad Ma’mun menyebutkan pihaknya menyiapkan stok yang tidak terbatas untuk pelaksanaan Operasi pasar di Banda Aceh.

Achmad menyebutkan stock beras yang tersedia di Perum Bulog Divre Aceh mencapai 25 ribu ton. Stock itu diakuinya tersebar pada gudang-gudang sub divre diseluruh Aceh yang diperkirakan cukup untuk kebutuhan masyarakat hingga empat bulan kedepan.

Sementara terkait dengan Operasi pasar itu sendiri, Achmad merincikan harga beras yang dijual masing-masing, beras medium Rp. 126 ribu perkarung 15 kg, beras super Rp. 130 ribu perkarung dan beras premium Rp. 132 ribu perkarung.

“Tujuan kegiatan ini mengantisipasi saat gejolak harga naik seiring meningkatnya kebutuhan bahan pokok terutama beras,”lanjutnya.

Sementara itu selepas peluncuran operasi pasar beras dan rumah pangan kita, Kepala Perum Bulog Devisi Regional Aceh Achmad Ma’mun bersama Wakil Walikota Banda Aceh Zainal Arifin dan rombongan juga melakukan pemantauan ke gudang Beras Bulog dikwasan Lambaro Aceh Besar.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.