Gubernur Aceh Zaini Abdullah memantau pelaksanaan Ujian Nasional pada sejumlah sekolah di kota Banda Aceh dan kabupaten Aceh Besar, Senin (13/04).
Gubernur Aceh berharap pelaksanaan Ujian Nasional di Aceh berjalan lancar dan siswa Aceh lulus 100 persen dengan kejujuran, bukan dengan kecurangan.
Hal demikian ditegaskan Gubernur saat meninjau pelaksanaan Ujian Nasional di SMA Negeri 7 Banda Aceh. Turut hadir bersama gubernur Aceh, Walikota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal, ketua Majelis Pendidikan daerah (MPD) Aceh Warul Walidin, Kepala Dinas Pendidikan Aceh dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Banda Aceh.
Zaini meminta para pengawas Ujian Nasional untuk mengantisipasi terjadinya kebocoran-kobocoran kunci jawaban sebagaimana isu yang beredar di masyarakat. “Harapan saya yang mengikuti UN ini akan berhasil dengan baik seperti tahun sebelumnya, yang penting jujur dan tidak ada pembocoran,”ujarnya.
Sementara itu terkait dengan pelaksanaan Ujian Nasional berbasis komputer, Zaini berharap agar pelaksanaannya bisa dilaksanakan pada semua sekolah. Pada tahun pertama ini di Aceh hanya dilaksanakan pada tiga sekolah saja.
Sementara itu kepala Dinas Pendidikan Aceh Hasanudin Darjo mengatakan pelaksanaan Ujian Nasional berlangsung dari tanggal 13-16 April 2015. Ia menyebutkan peserta Ujian Nasional tingkat SMA sederajat di provinsi Aceh 72.789 siswa, yang terdiri dari 56.872 siswa SMA/MA, 11.971 siswa SMK, 3.981 paket C dan 55 siswa SMALB.
