Wali Nanggroe Aceh Malek Mahmud Al-Haytar meminta rakyat Aceh bersabar dan tetap memberikan dukungan kepada pemerintah Aceh untuk memperjuangkan segala kewenangannya yang belum diberikan oleh pemerintah pusat.
Hal demikian dikatakan Wali Nanggroe Aceh dijumpai disela-sela pertemuan pemerintah Aceh dengan perwakilan kedutaan Singapura di pendopo gubernur Aceh, Senin (25/08/2014).
Malek Mahmud mengatakan pemerintah Aceh akan terus berusaha dan tetap meyakini bahwasanya presiden SBY masih berkomitmen untuk menyelesaikan segala kepentingan Aceh.
“Insyaallah ini akan selesai, namun kita tau bapak SBY sedang sibuk beliau, tapi kita harap pertemuan segera dijadwalkan, kepada rakyat Aceh untuk sabar dan berdiri dibelakang, itu yang paling penting”ujarnya.
Malek Mahmud menambahkan sebelumnya ia diundang untuk mengikuti upacara HUT RI ke 69 di Istana Negara, namun tidak sempat untuk berjumpa dengan presiden SBY.
Pada kesempatan yang sama gubernur Aceh Zaini Abdullah mengatakan Pemerintah Aceh optimis semua kewenangan Aceh akan diselesaikan sebelum masa jabatan presiden SBY berakhir, jikapun tidak selesai Zaini berharap hal itu akan dilanjutkan oleh pemimpin yang baru.
