Ketua DPRK Pidie Jaya, Tgk Saiful Bahri mengajak investor untuk menanamkan modalnya di Pidie Jaya mengingat peluang investasi masih terbuka lebar. Hal itu disampaikan Tgk Saiful Bahri saat menghadiri acara Israk Mikraj di Gampong Sambungan Baro, Kemukiman Paya Seutui, Kecamatan Ulim, Rabu malam (13/6/2013).
“Potensi investasi masih terbuka lebar, masih banyak peluang yang belum digarap,” ujarnya.
Menurut Saiful, Pidie Jaya sangat potensial untuk investasi di sektor pertanian, perkebunan, dan perikanan, Pemerintah Pidie jaya akan berupaya melakukan pendekatan dengan investor di dalam dan luar negeri supaya bersedia bersama-sama membangun ekonomi masyarakat.
“Kabupaten Pidie Jaya yang sudah berusia enam tahun perlu terus diupayakan peningkatan di berbagai sektor, terutama ekonomi rakyat,” jelasnya.
Tgk Saiful menyebutkan bahwa salah satu tanaman andalan di sektor perkebunan adalah coklat, sehingga membuka peluang investasi di bidang pengolahan coklat, sementara di sektor pertanian, Pidie Jaya merupakan lumbung padi, sehingga membuka peluang pembangunan pabrik pengolahan padi secara modern. Di sektor perikanan juga berpotensi pengembangan tambak yang sudah kurang produktif, serta pengolahan ikan tangkapan nelayan, sehingga membuka peluang berdirinya pabrik pengolahan ikan dan cold storage.
“Selama ini hasil alam dari Pidie Jaya masih dijual ke luar daerah untuk diolah kembali, sehingga nilai ekonmisnya tidak tinggi, kalau semua hasil alam diolah di dalam daerah pasti harga dan nilai ekonomis akan meningkat,” ujarnya.
Saiful juga berupaya untuk mempermudah perizinan dan fasilitas bagi investor yang ingin menanamkan modalnya di Pidie Jaya. “Kami akan mempermudah proses perizinan dan regulasi kepada investor, karena kehadiran mereka akan berdampak langsung kepada ekonomi masyarakat,” tambahnya.
