Walikota Banda Aceh Buka Peluang Kerjasama Dengan Negara Timteng

0
54

Walikota Banda Aceh Hj Illiza Sa’aduddin Djamal SE mengakui salah kunci kebangkitan Banda Aceh pasca bencana gempa dan tsunami 2004 adalah banyaknya bantuan dari negara donor termasuk dari negara-negara Timur Tengah.

Hal demikian diungkapkan Walikota Banda Aceh pada kegiatan welcome dinner menyambut kedatangan rombongan Indonesia-Middle East Update (IMEU) 2015 ke Banda Aceh, Jum’at (7/8/2015) malam.

Pada kesempatan itu Walikota memaparkan, saat ini pihaknya tengah berjuang untuk mewujudkan Banda Aceh sebagai islamic smart city dengan visi Kota Madani, yakni sebuah visi dengan konsep yang sama seperti Kota Madinah saat dipimpin oleh Nabi Muhammad SAW.

Selain itu Illiza menyebutkan bahwasanya Banda Aceh juga telah dideklarasikan sebagai salah satu tujuan wisata islami dunia (world islmic tourism), dengan berbagai keunikan dan program yang masih berpotensi untuk dikerjasamakan, “Kami membuka diri dan kesempatan bagi berbagai pihak yang dapat membantu kami membuka wawasan bisnis dan usaha dengan skala internasional,”ujarnya.

Sementara itu Rombongan yang dipimpin oleh Duta Besar Irak untuk Indonesia Abdullah Hasan Salih tersebut berada di Banda Aceh sejak 6 hingga 8 Agustus 2015 dengan agenda familiarization trip dalam rangka persiapan forum IMEU 2015 pada Oktober mendatang.

Kedatangan mereka sekaligus untuk meninjau langsung kondisi dan peluang investasi di Aceh khususnya di Banda Aceh. IMEU sendiri merupakan acara yang diprakarsai oleh Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI sebagai upaya diplomasi ekonomi di kawasan Timur Tengah.

Pertemuan IMEU ini bertujuan untuk meningkatkan hubungan bilateral antara Indonesia dengan Timur Tengah, meningkatkan pertumbuhan ekonomi serta melakukan promosi potensi daerah kepada Dubes dan calon investor dari Timur Tengah. Acara ini nantinya akan mengundang para Dubes, investor dan pelaku ekonomi dari 19 negara di Timur Tengah.

Selain Dubes Irak, turut hadir pada pertemuan malam tadi antara lain Wakil Dubes Palestina Taher Ibrahim Hamad, Wakil Dubes Yaman Ahmed Sayyed, Perwakilan Tetap IDB di Jakarta Ibrahim Ali Shoukry dan sejumlah perwakilan dari Kemenlu RI.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.