Belasan mahasiswa yang berasal dari kabupaten Aceh Singkil menggelar aksi di Simpang Lima kota Banda Aceh, Kamis (09/04). Dalam aksinya mereka mendesak bupati Aceh Singkil Syafriadi Manik untuk mengundurkan diri.
Koordinator aksi Mawardin dalam orasinya mendesak bupati untuk mundur karena setelah tiga tahun menjabat sebagai bupati Singkil belum memperlihatkan kinerja yang berpihak kepada rakyat Aceh Singkil.
Aksi itu digelar menurutnya dalam rangka menyambut hari ulang tahun kabupaten Aceh Singkil yang ke 16. Menurutnya kabupaten Aceh Singkil hingga kini masih tergolong daerah tertinggal di provinsi Aceh.
”Pecat bupati Aceh Singkil, masyarakat khususny yang berada di tepi sungai agar diberikan pekerjaan sehingga mereka tdak dimangsa buaya seperti beberapa waktu lalu,”ujarnya.
Pada kesempatan itu Mawardin juga mendesak bupati Singkil untuk merealisasikan visi-misinya membuka lapangan kerja agar jumlah kemiskinan dan pengangguran di Singkil berkurang. Pihaknya berharap perusahaan-perusahaan yang ada didaerah tersebut jangan hanya menguras hasil alam tanpa memperhatikan nasib rakyatnya.
