Kemeterian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyatakan, persiapan Ujian Nasional tahun ini telah mencapai 90 persen. Baik dalam persiapan naskah UN, pendistribusian hingga koordinasi dengan panitia lokal.
”Alhamdulillah, persiapan UN sudah mencapai lebih dari 90 persen,” ujar Kepala Pusat Penialaian Pendidikan (Kapuspendik), Badan Penelitian dan Pengembang (Balitbang) Kemendikbud, Prof Nizam, kepada Republika.co.id, Kamis (26/3).
Ia mengatakan, UN paper based test (PBT) untuk daerah yang jauh sudah didistribusikan. Dan, naskah untuk daerah yang dekat-dekat sudah siap dikirim. Mengingat, diperkirakan naskah UN SMA dan SMK sudah siap usai dicetak oleh pihak percetakan.
Prof Nizam menyebutkan, naskah UN PBT itu akan tiba di daerah masing-masing, tergantung dengan kondisi daerahnya. Meskipun begitu, ia memastikan tiga hari sebelum pelaksanaan UN, naskah soal UNPBT itu akan tiba di masing-masing panita lokal.
Terkait dengan naskah UN brailer, ia menambahkan, persiapan UN untuk sekolah inklusi lancar sesuai dengan jadwal. “Alhamdulillah, pencetakan naskah UN brailer sudah selesai semua dan mulai untuk didistribuskan ke masing-masing panita lokal,” katanya.(republika)
