Walikota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal mengaku berupaya mendamaikan perseteruan antara Wakil ketua DPRK Banda Aceh Heri Julius dengan Assisten satu Pemko Banda Aceh Iskandar, pasca mengamuknya Heri Julius diruang Assiten Satu Rabu sore.
Illiza mengaku sudah mendapatkan informasi terkait dilaporkannya Heri Julius ke Polresta Banda Aceh karena merusak fasilitas Pemko Banda Aceh, akan tetapi walikota berharap agar Iskandar dan Heri Julius bisa segera islah dan menyelesaikan persoalan tersebut secara kekeluargaan.
Menurut walikota seharusnya seorang wakil rakyat tidak mempertontonkan akhlak yang tidak baik didepan masyarakat.
“Saya berniat agar bisa diislahkan, saya juga tidak berkeinginan kalau seorang wakil ketua datang dan mempertontonkan akhlak tidak baik, saya sudah komunikasikan dengan pak heri dan pak Iskandar agar islah,”ujarnya.
Illiza mengakui, Iskandar telah menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik, Illiza meminta pengertian masyarakat bahwa pemerintah tidak bisa sembarangan mencopot seseorang dari jabatannya termasuk jabatan keuchik.
Menurut Illiza seharusnya DPR lebih mengerti tentang hal tersebut dan menjelaskannya kepada masyarakat, mengingat DPR lah yang telah membuat aturan-aturan tersebut.
Pihaknya berharap kejadian tersebut membawa hikmah dan menjadikan Banda Aceh lebih baik kedepannya.
