Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto menggelar teleconferencedi Mabes Polri, Rabu 9 April 2014 bersama dengan lima Kapolda yaitu Aceh, Lampung, Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Timur, dan Papua. Dari berbagai laporan, Djoko mengungkapkan kepada media praktik kecurangan Pemilu.
Diketahui ada surat suara tidak sah di Propinsi Aceh. “Ada surat suara yang sudah dilubangi dan ketahuan oleh masyarakat yang hendak memilih,” ujar Djoko di Mabes Polri, Jakarta, Rabu 9 April 2014.
Djoko menjelaskan, surat suara itu diduga telah dilubangi oleh beberapa oknum yang ingin berlaku curang. Saat mengetahui ada surat suara yang berlubang, warga langsung melaporkan kejadian itu pada Panita Pengawas Pemilu (Panwaslu).
Tindakan yang dilakukan warga dinilai Djoko sebagai bentuk kesadaran pada setiap pelanggaran yang dilakukan. “Masyarakat saat ini memiliki kesadaran demokrasi lebih tinggi,” kata Djoko.
Sementara itu, ribuan suara terpaksa harus diulang karena pemilih memilih tidak di Tempat Pemungutan Suara (TPS). Di bagian pegunungan tengah, Papua juga terkendala pengiriman surat suara.
“Ada beberapa distrik di sana yang surat suaranya belum sampai. Bukan karena logistik yang belum siap, melainkan karena kondisi geografis yang sulit dan faktor cuaca,” ujar Djoko. [Viva]
