Pertamina bersama HI Launching Program Pemberdayaan Kelompok Usaha Pembuatan Abon

Pertamina Krueng Raya bersama Human Initiative menggelar Launching Program Pemberdayaan Kelompok Usaha Pembuatan Abon

Launching Program ini dilaksanakan di Desa Meunasah Mon, Kecamatan Mesjid Raya, Kabupaten Aceh Besar. Kegiatan ini merupakan implementasi dari CSR Pertamina Krueng Raya di tahun 2023.

Program pemberdayaan usaha ini didukung penuh oleh perangkat desa Meunasah Mon ditandai dengan hadirnya PJ Geuchik Meunasah Mon Muhtar, Kasi Pemerintahan Herman serta Tuha Peut Ibrahim, hadir pula tengku imum gampong Anwar. Kegiatan ini dilaksanakan pada Rabu/06 September 2023 di halaman kantor geuchik Meunaasah Mon.

Selain perangkat desa juga turut hadir Kabid UMKM Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM Aceh Besar Zahri, Fuel Terminal Manager Febriansyah serta Nonong Husna dari PLUT Aceh Besar.

Dalam sambutannya Pj Geuchik Meunasah Mon Muhtar menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak terutama Pertamina Krueng Raya yang telah menginisiasi program ini di desa mereka. “Kami harap program ini tidak hanya berhenti disini namun juga dapat berkelanjutan sampai menjadi produk yang dapat diperjualbelikan,” ujarnya.

Sejalan dengan pernyataan Pj Geuchik Meunasah Mon, Kabid UMKM Zahri juga mengatakan mendukung penuh program ini, karena saat ini setidaknya ada 40.000 UMKM yang tersebar di kawasan Aceh Besar Kami juga sangat mengapresiasi dari pihak Pertamina yang telah meringankan beban pelaku usaha UMKM dengan adanya program ini yang telah mendukung UMKM di kawasan Aceh Besar.

“Semoga bisa menciptakan lapangan kerja baru dan mendukung program pemerintah untuk peningkatan pendapatan ekonomi masyarakat. Saat ini pelaku usaha juga harus update dengan perkembangan teknologi karena sekarang serba digital dan pelaku usaha harus melek teknologi” tambahnya.

Febriansyah selaku Fuel Manager Pertamina Krueng Raya dalam sambutannya menyampaikan bahwa saat ini produk-produk dipasarkan melalui digital. Proses digitalisasi juga mempercepat pemasaran produk dibandingkan dengan pemasaran secara online. Untuk pemberdayaan masyarakat sendiri saat ini yang menjadi kendala adalah belum adanya proses pemasaran produk pemberdayaan secara digital sehingga penjualan produk masih belum secepat penjualan produk secara online.

Manager Operasional Human Initiatiive Surya Ningsih berterimakasih kepada seluruh pihak yang telah terlibat.

“Saat ini kami sebagai NGO menjadi penyambung dari perusahaan untuk masyarakat dan dinas sehingga terbentuk kolaborasi yang apik antara semua pihak mulai dari Pemerintah, Perusahaan hingga ke masyarakat.”lanjutnya.

Seperti diketahui bahwa salah satu potensi di Meunasah Mon adalah hasil tangkapan ikan seperti tongkol. Karena itu pihaknya berharap bersama dengan adanya program ini memberikan produk makanan untuk anak-anak, sehingga anak dapat mengkonsumsi lebih banyak ikan, dan dapat meningkatkan gizi anak di daerah tersebut ,Sehingga program ini juga sejalan dengan program pemerintah dalam menekan angka stunting dan meningkatkan perekonomian masyarakat.

Setelah kegiatan Launching Program, anggota kelompok juga mengikuti Pelatihan Management Bisnis yang diisi oleh Nonong Husna dari PLUT Aceh Besar. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman terhadap anggota kelompok terkait management Bisnis khususnya keuangan dan laba penjualan produk.

Selain itu anggota kelompok juga dibekali pengetahuan terkait pembuatan Abon oleh Ibu Salawati dari Thunnus Saputra yang sudah 25 tahun menekuni usaha bidang pengolahan abon.

Berita Terkait

Berita Terkini

Google ads