Zaini : Saya Akan Tegur Dinas Pendidikan Sekeras-kerasnya

Gubernur Aceh Zaini Abdullah akan memberikan teguran keras kepada dinas pendidikan Aceh lantaran banyak proyek pada dinas tersebut yang hingga kini belum teken kontrak.

Pernyataan itu disampaikan Gubernur saat meninjau pembangunan Masjid Keumala Kabupaten Pidie yang merupakan serangkaian agenda kunjungan kerja Gubernur ke Kabupaten tersebut, Selasa (23/09).

Zaini mengatakan selama melakukan kunjungan kerja ke kabupaten Pidie, dan sebelumnya Aceh Utara, Bireun, Lhokseumawe, Pidie Jaya dan Aceh Besar, ia menemukan banyak proyek-proyek khususnya yang bersumber dari dana otonomi khusus tahun 2014 yang belum terealisasi, bahkan masih adanya proyek yang belum teken kontrak

Zaini mencontohkan sejumlah proyek yang ditangani dinas Pendidikan hingga kini masih yang belum teken kontrak, oleh sebab itu ia memerintahkan biro pembangunan untuk mencari dimana letak kesalahannya.

“Apa yang kita lihat dari Aceh Utara, Bireun,  Pidie Jaya dan Pidie memang itu sudah banyak yang sesuai target tapi banyak juga yang belum slesai terutama dalam teken kontrak, ada masalah-masalah seperti dinas pendidikan, untuk itu saya sudah kasih tau Biro Pembangunan untuk memastikan dimana letaknya jangan sampai itu tidak terealisasi, karena teken kontrak pun belum dilakukan”lanjutnya.

Zaini menambahkan atas temuan itu ia akan memberikan peringatan keras dinas pendidikan Aceh,“Saya akan  memberi peringatan sekeras-kerasnya, Kepala dinasnya mungkin konsen tapi eselon 3 dan 4 nya mungkin main-main, saya akan tanya ini kepada kepala dinasnya”ujar Zaini.

Pada kesempatan itu Zaini mengatakan pihaknya membutuhkan laporan dan masukan dari masyarakat terkait pelaksanaan proyek pemerintah Aceh, “Yang perlu bagi saya adalah laporan dan masukan dari masyarakat, kalau perlu saya ambil tindakan maka akan saya ambil tidakan baik dikabupaten ataup provinsi”lanjutnya.

Sementara itu dalam kunjungan kerjanya ke kabupaten Pidie, selain meninjau pembangunan masjid Keumala, Zaini juga meninjau pembangunan gedung pelatihan petani di kota Bakti serta meninjau Puskesmas Padang Tiji.

Berita Terkait

Berita Terkini

Google ads