Unsyiah Sosialisasikan SNMPTN 2014

0
71
Universitas Syiah Kuala

Panitia Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) akan mengadakan sosialisasi SNMPTN 2014 ke beberapa kabupaten di wilayah Pantai Barat-Selatan, Sabang, dan Pidie dalam rentang waktu 29 Januari-6 Februari mendatang.

Pada Rabu, 29 Januari 2014, sosialisasi berlangsung di aula SMA Negeri 1 Sigli. Peserta yang diundang untuk acara ini adalah para kepala sekolah dan operator PDSS di SMA/SMK/MA yang berada di wilayah Pidie dan Pidie Jaya. Selanjutnya tim sosialisasi rencananya juga akan melakukan presentasi di wilayah Sabang pada hari Jumat siang, 31 Januari 2014.

Sementara itu, sosialisasi di wilayah Aceh Barat, Nagan Raya, dan Aceh Jaya, akan dipusatkan di Aula SD Percontohan Meulaboh, Aceh Barat pada Kamis siang, 6 Februari 2014. Setelah itu, tim akan bergerak ke Tapak Tuan untuk mensosialisasikan SNMPTN 2014 kepada para kepala sekolah SMA/MA/SMK di wilayah Aceh Selatan, Aceh Barat Daya, Aceh Singkil, Simeulu, dan Subulussalam. Sosialisasi di wilayah ini akan dipusatkan di Tapak Tuan pada hari Jumat, 7 Februari 2014.

Sebelumnya, tim sosialisasi SNMPTN 2014 Unsyiah juga telah melakukan sosialisasi kepada para kepala sekolah SMA/MA/SMK di Banda Aceh dan sekitarnya pada Sabtu, 18 Januari 2014 di Unsyiah, serta pada Rabu, 22 Januari 2014 di SMA N. 1 Darul Imarah, Aceh Besar, untuk sekolah yang berada di Aceh Besar.

Ketua Panitia Lokal, Prof. Dr. Ir. Darusman, M.Sc mengatakan bahwa sosialisasi tersebut akan membahas tentang pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS), informasi SNMPTN dan hal-hal yang terkait dengan SNMPTN. Oleh karena itu, semua kepala sekolah SLTA diharapkan dapat hadir pada kegiatan tersebut.

Ketua tim sosialisasi SNMPTN 2014 panitia lokal Unsyiah, Dr. Ilham Maulana menambahkan bahwa pihaknya telah mengirimkan undangan ke berbagai sekolah dan juga berkoordinasi dengan dinas pendidikan setempat, namun bisa saja ada sekolah yang belum mendapatkan undangannya. Meskipun demikian, pihaknya sangat berharap kepala sekolah tersebut tetap datang ke acara bersama salah satu operator PDSS di sekolahnya.

Menurut Darusman, PDSS harus dilakukan sekolah untuk mendaftaran siswanya guna mengikuti SNMPTN. Pengisian data PDSS harus dilakukan dengan teliti oleh kepala sekolah dan bebas dari pemalsuan. Apabila terdeteksi adanya pemalsuan, maka sekolah tersebut akan dicoret dan tak dapat mengakses ke PDSS lagi.

Pada dasarnya, kata dia, sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang metode penerimaan mahasiswa baru di berbagai perguruan tinggi negeri di Indonesia, khususnya di Universitas Syiah Kuala (Unsyiah). Unsyiah sendiri mengalokasikan 50% dari total mahasiswa baru yang akan diterima tahun 2014 dari jalur seleksi SNMPTN.

“Dalam pemilihan program studi nanti, sebaiknya siswa IPS tidak pindah ke jalur IPA, dan juga sebaliknya. Karena seleksi jalur SNMPTN didasarkan pada nilai rapor, sehingga jika memilih program studi yang tidak sesuai jalur masing-masing, maka kemungkinan kelulusannya sangat kecil,” jelas Darusman.

Unsyiah juga menyediakan layanan telpon melalui nomor 085361948828 atau melalui email humas@unsyiah.ac.id untuk menfasilitasi pertanyaan dan permasalahan sekolah saat pengisian PDSS. Tim SNMPTN pusat secara teknis juga melayani setiap permasalahan melalui http://halo.snmptn.ac.id/ dan melalui nomor call center 0804-1-450-450

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.