Sekolah di Banda Aceh Mulai Terapkan Kurikulum Baru

Pemerintah melalui kementrian pendidikan mulai menerapkan kurikulum baru pada hari pertama masuk sekolah tahun ajaran 2013/2014, tepatnya hari Senin, 15 Juli 2013.

Namun tidak semua sekolah dipilih pemerintah untuk melaksankan penerapan kurikulum baru, di Banda Aceh misalnya pemerintah hanya memilih 18 sekolah masing-masing SD 6 sekolah, SMP 6 sekolah, SMA 5 sekolah dan SMK 1 sekolah.

Kepala dinas Pendidikan kota Banda Aceh Syaridin mengatakan khusus 18 sekolah yang dipilih itu segala pembiayaannya akan ditanggung pemerintah pusat, khususnya untuk pengadaan buku dan pelatihan guru, namun diakuinya pemerintah kota Banda Aceh akan menerapkan kurikulum baru pada semua sekolah dikota Banda Aceh dengan Swadana Pemko Banda Aceh, Syaridin mengakui untuk kota Banda Aceh tidak ada kendala berarti untuk menerapkan kurikulum baru itu.

“bagi sekolah terpilih segala pembiayaan akan ditanggung oleh pemerintah pusat baik untuk pelatihan guru dan pengadaan buku, sedangkan kita sudah terapkan secara serentak dengan pembiayaan swadana”lanjutnya.

Syaridin menambahkan, dikota Banda Aceh penerapan kurikulum baru diluncurkan oleh salah seorang Dirjen kementrian pendidikan dan kebudayaan sekaligus menyerahkan buku secara simbolis kepada kepala sekolah dan siswa yang sekolahnya terpilih secara nasional untuk menerapkan kurikulum baru.

“peluncuran kurikulum baru secara nasional hari ini, tapi mengingat ini bulan puasa mungkin tidak bisa efektif dulu, nanti siap lebaran baru bisa efektif”tambahnya lagi.

Syaridin menjelaskan ada beberapa keunggulan dari kurikulum baru seperti banyaknya penyerdahanaan pelajaran dan lebih tematik, sehingga siswa tidak perlu membawa banyak buku kesekolah dan ada mata-mata pelajaran yang dihilangkan dan ada sejumlah materi-materi pelajaran yang diringankan.

“seperti siswa SD bukunya sudah dikemas se efektif mungkin, buku sudah dikemas sangat tematik, sehingga siswa tidak butuh banyak buku ke sekolah”imbuhnya.

Syaridin merincikan, adapun 18 sekolah di Banda Aceh yang dipilih pemerintah untuk menerapkan kurikulum baru masing-masing SDN 2, SDN 67, SDN 16, SDN 22, SDN 29 dan SDN Methodis, selanjutnya SMP 1, SMP 2, SMP 6, SMP 19, SMP Islam dan SMP Methodis, kemudian SMA1, 2, 3 dan 4 dan SMA Lab Scholl serta SMK Negeri 3 Banda Aceh.

Berita Terkait

Berita Terkini

Google ads