Pemerintah menargetkan pertumbuhan wirausaha secara Nasional sebanyak 2,5 persen dari jumlah penduduk Indonesia. Sementara itu hingga kini baru sekitar 1,6 persen jumlah masyarakat yang mau mengembangkan wirausahanya. Beragam cara dilakukan pemerintah untuk mencapai target pemenuhan 9 persen tersebut pada tahun 2013 mendatang.
Deputi bidang pengembangan SDM Kemenkop RI Amir Samrintonga, mengatakan saat ini jumlah wirausaha secara nasional mencapai 4 juta orang, sedangkan targetnya harus mencapai 6 juta orang di tahun 2013 mendatang. Pemerintah menggalakkan program penciptaan wirausaha melalui Gerakan Kewirausahaan Nasional (GKN) tingkat pusat dan daerah, melalui pelatihan nasional dan sosialisasi kewirausahaan di seluruh Provinsi.
“Target tersebut kami perkirakan bisa tercapai, karena banyak program pendukung dari Kemenkop untuk menciptakan wirausaha-wirausaha baru. Jumlah wirausaha Indonesia dua tahun lalu, masih sekitar 0,24 persen atau 570.339 orang. Peningkatan jumlah ini terjadi, karena terdorong dari program-program pengembangan wirausaha”
Amir menambahkan melalui Tempat Pelatihan Keterampilan Usaha (TPKU) yang jumlahnya mencapai ribuan titik. Para siswa yang dilatih pada TPKU itu dikawal sejak mengikuti program pelatihan hingga permodalannya serta menyiapkan akses pembiayaan bagi usaha mereka melalui program kredit usaha rakyat (KUR) maupun dari lembaga keuangan lain.
Kepala UPTD Disperindagkop dan UKM Aceh Razali AR mengatakan pihaknya melakukan pelatihan terhadap para wirausaha muda yang ada di Aceh agar dapat mengembangkan usahanya. Data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat terjadi lonjakan jumlah pengangguran di Aceh mencapai 15.400 orang pada tahun 2012.
“Kita berharap upaya penciptaan wirausaha secara nasional dapat terwujud. Meski kekayaan alam di Aceh sangatlah besar, namun hal itu belum tergarap secara maksimal. Oleh karena itu, perlu peran serta semua pihak untuk ikut memajukan perekonomian Aceh.”
Razali menambahkan pihaknya selain memberikan modal usaha, juga melakukan pembinaan, sehingga generasi muda bisa menjalankan roda bisnisnya dan membentuk jaringan yang kuat untuk memajukan perkonomian Aceh. Setiap tahunnya Aceh melatih sebanyak 500 wirausaha baru untuk mengembangkan sector swasta tersebut.
