Usut Tuntas Korupsi Di Aceh

Salman Iqbal – Antero 
 
Puluhan mahasiswa Universitas Syiah Kuala Banda Aceh melakukan aksi unjuk rasa dibundaran simpang lima Banda Aceh menjelang shalat Jum’at, mereka menuntut penuntasan kasus-kasus korupsi di Aceh.
 
Aksi tersebut merupakan lanjutan dari laporan Gerak Aceh dan Masyarakat Transparansi Aceh (MATA)  terkait korupsi besar di provinsi Aceh ke KPK yang mencapai Rp. 432 milyar.
 
Presiden Mahasiswa Unsyiah, Mujiburahman mengatakan pihaknya mengaharapkan KPK untuk segera mengambil alih kasus-kasus korupsi besar di Aceh setelah melihat tidak adanya usaha dari polisi maupun kejaksaan untuk mengusut kasus-kasus tersebut. “Mahasiswa terus menyuarakan kasus tersebut karena tidak pernah tuntas, satu kasus pun gak pernah tuntas di Aceh, oleh karena itu kasus tersebut harus segra diambil oleh KPK karena kita tidak lagi percaya dengan polisi dan kejaksa”
 
Mujiburahman menambahkan ada kasus rangka baja yang di indikasi melibatkan NAD 1 atau gubernur Aceh, Irwandi yusuf.
 
Sebelumnya Gerak Aceh dan MATA melaporakan empat  kasus-kasus korupsi di Aceh dengan prioritas pada empat kasus besar, yaitu deposito Aceh Utara, penjualan besi jembatan dan alat berat, pengadaan CT-Scan RSUZA, dan indikasi korupsi proyek pembebasan lahan untuk pengembangan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Sabang.
 
http://radioantero.net/savedeposit/audio/april 10/02042010_SALMAN_USUT TUNTAS KORUPSI DI ACEH.MP3
 

 

Berita Terkait

Berita Terkini

Google ads