Kapolda Aceh Irjen Pol Husein Hamidi menyatakan, kondisi keamanan di Aceh pada hari pemungutan suara Pemilu legislatif 2014, Rabu, kondusif, sehingga masyarakat antusias untuk mendatangai tempat-tempat pemungutan suara.
“Laporan dari kapolres di seluruh kabupaten dan kota di Aceh, Alhamdulillah kondisi keamanan di daerah kita sangat kondusif dan masyarakat juga antusias untuk mendatangi TPS-TPS,” katanya di Banda Aceh.
Ia menyatakan hal itu di sela-sela kegiatan pemantauan dan kunjungan di sejumlah TPS di Kota Banda Aceh. Pada kunjungan itu, Kapolda didampingi Pangdam Iskandar Muda Mayjen Pandu Wibowo dan Plt Wali Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal.
Kapolda menyatakan, kondisi keamanan yang kondusif itu juga di daerah yang dikatagorikan rawan, seperti Kabupaten Aceh Utara, Aceh Timur, dan Kabupaten Bireuen.
“Sejauh ini tidak ada laporan di daerah itu terjadi gangguan keamanan, khususnya di TPS-TPS,” ujarnya.
Kapolda juga mengatakan, pihak TNI dan Polri terus melakukan patroli bersama untuk menjaga keamanan masyarakat menuju TPS.
Selain itu, ia juga menyatakan, fokus keamanan pemilu juga dilakukan pada saat pendistribusian surat suara, sehingga dipastikan setiap pergerakan kotak suara dari satu tempat ke tempat lain selalu mendapat pengawalan dari kepolisian.
“Saya katakan bahwa setiap perpindahan ataupun pergerakan kotak suara dari satu tempat ke tempat lain, harus dan wajib mendapat pengawalan dari pihak kepolisian,” katanya.
“Pengawalan dari kepolisian itu untuk meminimalkan hal-hal yang tidak diinginkan selama pergerakan kotak suara dalam pelaksanaan pemilu,” katanya.
Pernyataan Kapolda Aceh tersebut juga berkaitan dengan peristiwa di Kabupaten Aceh Timur terkait temuan surat suara DPD RI, DPR RI, dan DPRA yang dibawa sendiri oleh Ketua KIP Aceh Timur dengan mobil.(antaraaceh)