Pemerintah Provinsi Aceh sudah mengantisipasi kebocoran lembaran soal Ujian Nasional (UN) tingkat SMK dan SMA sederajat yang akan digelar dari tanggal 22 – 26 Maret 2010.
Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Aceh, Zulkifli Saidi mengatakan pihaknya mengantisipasi kebocoran soal ujian melalui pendekatan dan sosialisasi kepada dewan guru, kepala sekolah dan dinas kabupaten/kota se-Aceh. Namun diyakininya masih sulit membendung karena dipastikan dilakukan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab dengan memanfaatkan teknologi informasi.
Sementara itu UN tingkat SMK dan SMA sederajat baik negeri maupun swasta di Provinsi Aceh tahun ajaran 2009/2010 akan diikuti sebanyak 58.997 peserta.
Untuk UN dari 352 sekolah SMA/MA/SMALB negeri di seluruh Aceh mencapai 50.746 orang terdiri dari 188 peserta program bahasa dan 29.816 peserta program IPA. Sebanyak 20.667 peserta program IPS serta 75 peserta program agama. Sedangkan sekolah swasta sebanyak 8.251 peserta dari 203 sekolah terdiri dari 56 peserta program bahasa, 5.002 peserta program IPA, 3.132 peserta program IPS dan 61 peserta program agama.
Dijelaskan, Dinas Pendidikan Provinsi Aceh juga telah membentuk koordinator wilayah (korwil) di 23 kabupaten/kota, dengan harapan bisa menjadi tempat pengaduan masyarakat jika ada gejala pihak tertentu untuk membocorkan soal UN serta telah membentuk tim independen pemantau yang dilakukan sejumlah perguruan tinggi dan dikoordinasi oleh Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Darussalam Banda Aceh.
http://radioantero.net/savedeposit/audio/maret 10/100321_fikri_UN SMA siap dilaksanakan.mp3
Author: Rizal Fikri
Positon: Reporter
