Wakil Gubernur Provinsi Aceh, Muhammad Nazar, mengkritik penggunaan kata “Teroris Aceh” yang disiarkan media massa cetak dan elektronik karena dinilai dapat merusak citra provinsi tersebut.
Media massa terutama para wartawan yang datang dari luar Aceh dan kurang paham tentang Aceh, dihimbau agar dalam penggunaan bahasa atau nomenklatur tidak menggunakan sebutan “teroris Aceh”.
Dijelaskan, bahwa Dayah di Aceh tidak pernah mengajarkan tentang terorisme namun mendidik perdamaian. dalam sejarah Aceh tidak pernah ada aksi terorisme maupun bunuh diri meski yang dilawan adalah penjajah Belanda.
Wagub Muhammad Nazar meminta agar ada pengusutan yang tuntas hingga ada penjelasan terkait kedatangan Obama atau adanya kasus-kasus politik nasional. Yang harus ditelusuri oleh POLRI.
http://radioantero.net/savedeposit/audio/maret 10/100311_fikri_jangan sebut (teroris Aceh).MP3
Author: Rizal Fikri
Positon: Reporter