Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kota Banda Aceh meluncurkan program Anjungan Tunai Mandiri (ATM) beras. Acara digelar di pelataran kantor DPD PKS Banda Aceh, Senin (22/5/2023).
Ketua DPD PKS Banda Aceh, Farid Nyak Umar mengatakan, program ATM Beras tersebut secara nasional diinisiasi oleh Presiden PKS, Ahmad Syaikhu yang mendistribusikan ATM beras untuk beberapa wilayah, termasuk Aceh. Kemudian Ketua DPW PKS Aceh memberikan kepercayaan kepada PKS kota Banda Aceh untuk mengelolanya.
“Kami menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Presiden PKS atas hadiah ATM beras ini. Dan terima kasih juga kepada Ketua DPW PKS Aceh yang mengamanahkan DPD PKS Banda Aceh untuk operasionalnya, insya Allah akan kami gunakan untuk melayani masyarakat,” kata Farid Nyak Umar.
Farid mengatakan, ATM Beras merupakan bagian dari Aksi Peduli Pangan yang dikelola oleh Bidang Kesejahteraan Sosial (Kessos) DPD PKS Banda Aceh sebagai leading sektor dalam memberikan pelayanan masyarakat. Tujuannya untuk meningkatkan ketahanan pangan di tengah kondisi sulitnya kondisi ekonomi yang ditandai dengan tingginya angka inflasi. Hal ini berdampak pada naiknya harga barang seperti sembako yang merupakan kebutuhan sehari-hari masyarakat.
“Melalui Aksi Peduli Pangan ini kita berharap PKS dapat terus berkontribusi untuk membantu dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat di tengah sulitnya ekonomi mahalnya harga kebutuhan pokok,” kata Farid yang juga Ketua DPRK Banda Aceh tersebut.
Untuk operasional ATM Beras, kata Farid, pihak akan mendata masyarakat yang layak mendapatkan bantuan beras, lalu kepada mereka akan diberikan kartu ATM yang bisa langsung digunakan untuk mendapatkan beras dari mesin ATM.
Sementara itu, Ketua DPW PKS Aceh, Tengku Makhyaruddin Yusuf bersyukur bahwa Aceh mendapatkan ATM beras dari Presiden PKS. Ia berharap, program Aksi Peduli Pangan melalui ATM beras tersebut harus benar-benar diberdayakan sehingga berdampak maksimal kepada masyarakat.
“ATM beras dari Presiden PKS ini harus dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk membantu saudara-saudara kita yang kurang mampu. Insya Allah akan mengalir keberkahan dari setiap butir beras yang dibawa pulang, sebab beras tersebut disumbangkan secara ikhlas oleh pengurus, kader dan simpatisan PKS untuk warga kota,” kata Makhyaruddin Yusuf.
Makhyaruddin juga meminta kader PKS Banda Aceh untuk senantiasa turun dan dekat dengan masyarakat, sebab kehadiran kader PKS sangat dinanti-nantikan oleh masyarakat.
“Para pejabat publik dan kader PKS harus dekat dengan warga, sebab PKS sebagai pelayan masyarakat senantiasa hadir di tengah-tengah warga dalam berbagai waktu dan kondisi,” ujar Ustadz Makhyar sapaan akrab Makhyaruddin.
Makhyaruddin menjadi penyumbang (donatur) pertama dalam program launching ATM beras tersebut.
“Semoga program ini terdistribusikan maksimal utuk masyarakat khususnya di kota Banda Aceh. Dan saya mengajak para kader dan simpatisan PKS untuk menjadi donatur tetap ATM beras ini,” pungkas Ustadz Makhyar.
Peluncuran dirangkai dengan pemotongan pita pada mesin ATM. Kemudian dilanjutkan dengan penyerahan kartu ATM secara simbolis kepada beberapa penerima.
