Salah satu kerja anggota Legislatif adalah menyuarakan kepentingan masyarakat yang diwakilinya, berbeda dengan eksekutif yang memang digaji oleh Negara untuk bekerja.
“Jadi Legislatif itu memang untuk bicara, menyuarakan apa saja kepentingan masyarakat, sedangkan eksekutif bekerja, jangan dibalik-balik,”ujar Anggota DPR RI asal Aceh HM Nasir Jamil pada diskusi dan bedah buku “Bekerja Ditahun Politik”, Rabu (11/05). Diskusi dalam rangk reses anggota dewan DPR RI itu bekerjasama dengan KAMMI Aceh.
Nasir mengatakan buku tersebut berisi tentang berita-berita yang muncul di media yang kemudian disusun kembali sebagai pertanggungjawaban kepada masyarakat.
“Kalau ada yang Tanya tentang terorisme nasir ngomong apa, tentang kasus-kasus Aceh Nasir ngomong apa, jawabannya ada dibuku ini,”seraya menunjukkan buku setebal 460 halaman itu.
Turut hadir sebagai Narasumber Diskusi Buku yang diberi judul Bekerja di Tahun Politik sebagai respon atas persoalan politik dan hukum di Media itu Wartawan Senior Yarmen Dinamika, Anggota DPR Aceh Bardan Sahidi dan Akademisi Unsyiah Herman.
Dalam paparannya Anggota DPR Aceh Bardan Sahidi mengatakan anggota legislatif digaji memang untuk bicara, sehingga ada yang namanya tunjangan komunikasi. Ia mengingatkan loyalitas anggota dewan itu kepada konstituen atau masyarakat.
“Makanya apa yang dilakukan Nasir Jamil hari ini membukukan apa saja yang telah ia ungkap ke Media juga bagian dari pertanggungjawaban kepada masyarakat,”ujar anggota komisi I DPR Aceh itu.
