Gubernur Aceh Zaini Abdullah meresmikan proyek yang dibiayai Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh 2014 dengan nilai mencapai miliaran rupiah.
“Proyek yang diresmikan ini sudah selesai dikerjakan. Sumber dana pengerjaan proyek ini dari anggaran Pemerintah Aceh tahun lalu,” kata Gubernur Aceh Zaini Abdullah di Langsa, Senin.
Gubernur mengatakan proyek yang diresmikan ini semuanya berada di kawasan pantai timur Aceh. Proyek yang diresmikan tersebut masuk skala prioritas Pemerintah Aceh.
Jika ditotal seluruhnya, kata dia, proyek tersebut mencapai delapan paket pekerjaan dengan nilai mencapai Rp30,65 miliar. Nilai tertinggi Rp5 miliar dan terendah Rp450 juta.
Gubernur mengatakan, paket proyek yang diresmikan tersebut yakni proyek penyiapan prasarana dan sarana permukiman transmigrasi di Alue Dua, Aceh Utara, dengan nilai Rp1,7 miliar. Proyek penyiapan prasarana dan sarana pemukiman transmigrasi di Alue Punti, Aceh Tamiang, dengan nilai Rp5,4 miliar.
Kemudian, pembangunan lanjutan Balai Latihan Kerja Aceh Utara Rp1,3 miliar. Pembangunan Taman Kuliner Stadion Mon Gedong, Lhokseumawe, Rp2,3 miliar.
Pengadaan kapal transportasi untuk masyarakat Telaga Pusong, Kota Langsa, dengan nilai Rp450 juta. Pembangunan Jembatan Matang Guru di Kecamatan Madat, Aceh Timur, dengan anggaran Rp12 miliar.
Serta pembangunan gedung Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Syamtalira Arun, Aceh Utara, dengan pagu anggaran mencapai Rp2,5 miliar.
“Paket proyek yang diresmikan ini hanyalah simbolis saja. Dan kami berharap semua fasilitas publik yang dibangun Pemerintah Aceh memberi manfaat sebesar-besarnya kepada masyarakat Aceh,” kata Zaini Abdullah.(antara)