Plh Walkota Banda Aceh Hj Illiza Sa’aduddin Djamal SE mengatakan kesadaran warga kota akan pentingnya keberadaan pohon semakin tinggi. Hal ini dikatakannya saat menanam pohon bersama Dirjen Bina Pengelolaan DAS Perhutanan Sosial kementerian Kehutanan Indonesia Dr Ir Hilman Nugroho MP, Sabtu (5/4/14) di Taman Wisata, tepatnya dibelakang kantor Disbudpar Kota Banda Aceh, Ulee Lheue.
Lanjut Illiza, saat ini kesadaran warga kota akan pentingnya penghijauan semakin tinggi. Hal ini, Kata Illiza dapat dilihat dari semakin banyaknya keteribatan warga kota, baik secara pribadi menanam pohon di rumah maupun secara kelompok seperti kelompok tani.
“Dalam berbagai kesempatan kita lihat warga semakin mengerti akan pentingnya pohon bagi kehiidupan mereka. Tentunya ini harus kita syukuri karena sejalan dengan program Pemko yang ingin terus memperbanyakk RTH di Kota ini,” ujar Illiza.
Illiza berharap, kesadaran warga kota semakin meningkat sehingga setiap lahan kosong milik warga akan menjadi hutan bagi mereka sehingga kota yang hijau seperti yang diidam-idamkan akan segera terwujud.
Dalam kesempatan tersebut, Illiza juga meminta dukungan penuh dari Kemenhut untuk menyukseskan program Banda Aceh Go Green yang sedang diwujudkan di Banda Aceh, karena menurutnya dengan dana yang terbatas Pemko memiliki sejumlah kendala dalam mensukseskan program penghijauan tersebut, dimana sesuai dengan Undang-undang setiap daerah harus memiliki RTH sebanyak 30 persen dari wilayahnya.
Menjawab permintaan Illiza, Hilman Nugroho memastikan akan mendukung program penghijauan Pemko Banda aceh tersebut. Katanya, pihaknya menyanggupi berapapun kebutuhan bibit pohon yang diinginkan Banda Aceh, baik untuk Pemko maupun untuk masyarakat.
“Saya pastikan berapapun kebutuhan bibit akan kami penuhi untuk Banda Aceh, bahkan untuk Aceh secara keseluruhan,” janji Hilman disambut tepuk tangan hadirin yang menghadiri acara tersebut.
Sesuai dengan keterangan dari BPDAS Krueng Aceh, penanaman pohon dilakukan secara simbolis sebayak 50 pohon, dimana sebeumnya di berbagai lokasi di Banda Aceh telah dilakukan penanaman sekitar 2000-an pohon. Penanaman yang dilakukan di lokasi wisata tersebut terdiri atas 3 jenis pohon, yakni jenis Mahoni, Cemara dan Ketapang.
Pada kesempatan tersebut, juga diserahkan bantuan PPMPBK sebesar 50 juta untuk kelompok Tani Cemara permai dari Kemenhut yang diserahkan oleh Hilman Nugroho.