Walikota Banda Aceh, Mawardi Nurdin, diminta untuk segera menidaklanjuti keberadaan kendaraan hibah dari BRR berupa 100 unit kendaraan dinas senilai 5,2 Miliyar lebih.
Anggota pelapor badan anggaran DPRK kota Banda Aceh, Al – Mirza mengatakan dari hasil konfirmasi dengan beberapa dinas diketahui bahwa kendaraan hibah tersebut diberikan oleh pemberian batuan tanpa disertai oleh BPKB dan faktur pembelian.
”Kami meminta saudara walikota agar segera menertibkan kendaraan itu karena dikhawatirkan kendaraan itu akan disalahgunakan dan bisa juga berpeluang untuk dipindah tangankan, itu kan asset pemerintah yang harus diselamatkan dan di inventarisir dengan baik” kata Mirza.
Al – mirza menambahkan adapun kendaraan tersebut masing – masing kendaraan roda dua 10 unit di dinas kebersihan dan keindahan kota, kendaraan roda empat sebanyak 32 unit juga pada dinas kebersihan dan keindahan kota, selanjutnya kendaraan roda dua 44 unit pada dinas kesehatan dan yang terakhir kendaraan roda empat 14 unit juga pada dinas kesehatan.