Pemerintah Kota Banda Aceh akhir bulan Maret ini segera memulai rencana menembak ban mobil penumpang jenis L-300, jika para sopir masih mencari penumpang di kawasan Simpang Surabaya dan di sepanjang Jalan Teuku Imum Lueng Bata, Banda Aceh.
Hal itu disampaikan Wali Kota Banda Aceh, Mawardy Nurdin terkait masih banyaknya calo-calo tiket dan sopir L-300 yang masih beroperasi di tempat yang dilarang oleh pemerintah. Mawardy mengatakan, mengatasi membandelnya para sopir L-300, ia terus berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Banda Aceh.
Sementara itu di kawasan terminal liar simpang surabaya petugas dari dinas perhubungan kota Banda Aceh tampak berjaga-jaga untuk mengawasi para calo tiket disana, yang sebagian dari mereka juga bermain kucing-kucingan dengan para petugas.
Menurut sejumlah pengguna jalan raya, kehadiran terminal liar L-300 di Simpang surabaya terasa mengganggu. Kerap kali para calo tiket berebutan mengejar calon penumpang dengan tidak menghiraukan keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan. Mereka juga sering berebutan calon penumpang hingga masuk ke badan jalan.
http://radioantero.net/savedeposit/audio/maret 10/100316_fikri_terminal liar masih digunakan mopen L-300.MP3
Author: Rizal Fikri
Positon: Reporter
