Dewan Pimpinan Wilayah Partai Keadilan Sejahtera (DPW PKS) Aceh menyelenggarakan Pemilihan Umum Internal (PUI) kader pada tingkat kabupaten/kota serta provinsi, Minggu (27/09).
Sekretaris DPW PKS Aceh Khairul Amal menyebutkan, PUI dilaksanakan untuk memilih calon anggota DPTW (Dewan Pengurus Tingkat Wilayah) dan DPTD (Dewan Pengurus Tingkat Daerah), serta menjaring kader potensial yang akan menjadi pengurus harian partai.
Pemilihan ini, lanjut Khairul Amal, dilaksanakan sebagai amanah dari Munas PKS yang baru saja dilaksanakan di Depok beberapa waktu lalu. Dalam Munas itu diamanahkan kepada seluruh DPW se Indonesia untuk segera menyiapkan kepengurusan baru paling lambat akhir bulan Oktober 2015.
“Hal ini dimaksudkan untuk memaksimalkan kerja kerja partai di seluruh Indonesia menyambut tantangan kebangsaan yang semakin besar,”ujarnya.
Ia menambahkan, penyelenggaraan PUI merupakan bagian dari prosesi Musyawarah Wilayah (Muswil) PKS Aceh yang akan dilaksanakan di Banda Aceh pada tanggal 11 Oktober 2015 yang akan datang.
Khairul amal yang juga Ketua penyelenggara Muswil PKS Aceh menyatakan optimis segala persiapan dan proses pelaksanaan muswil akan berjalan baik sesuai yang diharapkan, “Ini adalah salah satu mekanisme yang biasa dilakukan di PKS. Seluruh kader menggunakan hak pilihnya dengan baik sekali,”lanjutnya.
Sementara itu menurut catatan panitia PUI, seluruh kader madia telah menggunakan hak pilihnya secara baik dan maksimal pada hari Ahad (27/09). Hasil PUI ini nantinya akan dibawa dalam rapat DPP untuk memutuskan siapa yang akan menjadi pengurus DPW dan DPD seluruh aceh.
Adapun nama-nama calon ketua DPW PKS Aceh yang disebut-sebut berpeluang sebagai ketua DPW antara lain Kasibun Daulay, Khairul Amal, Ghufran Zainal Abidin, Zulfikar Abdullah, Fuadi Sulaiman, Moharriadi, M. Fauzi. DR. Yusuf A. Samad, Teuku Inshafuddin, Ridwan, Darul Irfan dan sejumlah nama lain.
Menurut Humas DPW PKS Aceh, Nourman Hidayat, banyaknya nama-nama yang muncul sebagai calon kuat menunjukkan proses kaderisasi yang berjalan baik di Partai dakwah tersebut.
