Kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh melihat sejumlah kejanggalan pada proses perekrutan calon direktur PDAM Tirta Daroy yang hingga kini prosesnya sedang berlangsung.
Hal demikian disampaikan anggota Komisi B DPRK Banda Aceh Bunyamin dan Mahyiddin, Senin (06/04).
Bunyamin menyoroti hasil seleksi administrasi dari tim seleksi calon direktur PDAM, dimana didalamnya DPRK menemukan dua nama yang tidak sesuai dengan persyaratan. Satu orang kelebihan umur dan satu lainnya dicurigai memiliki hubungan kekerabatan dengan dewan pengawas, padahal dalam persyaratan hal itu tidak dibenarkan.
”Ketika saya verfikasi hasil tes administrasi ada yang lewat 50 tahun, padahal untuk unsur umum tidak boleh lebih 50 tahun, kecuali unsur PDAM, dan yang lewat ini rekanan PDAM, jadi kami menilai dia adalah masyarakat umum diluar PDAM, dan satu lagi ada hubungan famili dengan dewan pengawas, tapi kami tidak tau apakah dewan pengawas ini sudah mundur apa tidak, kita tidak tau karena tidak dilibatkan,”ujar ketua fraksi Partai Aceh DPRK Banda Aceh ini.
Pada kesempatan itu Bunyamin juga mempertanyakan kinerja dari dewan pengawas PDAM Tirta Daroy, menurutnya Dewan pengawas belum menunjukkan kinerjanya, padahal telah menerima gaji yang lumanyan tinggi.
Sementara itu anggota komisi B lainnya, Mahyiddin mempertanyakan sikap Pemko Banda Aceh, dalam hal ini tim seleksi calon direktur PDAM yang tidak melibatkan DPRK dalam proses perekrutan calon direktur PDAM, padahal menurutnya dalam Perda diamanahkan perlunya pertimbangan Dewan dalam perekrutan direktur PDAM.
“Pelibatan DPRK sangat penting, mengingat banyaknya keluhan masyarakat terkait pelayanan air bersih yang disampaikan melalui anggota DPRK, masyarakat tanyanya ke DPRK, makanya kita juga pertanyakan apa kerja dewan pengawas,”ujar anggota Fraksi PKS-Gerindra DPRK ini.
Seperti diketahui tim seleksi calon direktur PDAM telah melakukan pengumuman hasil verifikasi administrasi 9 calon direktur PDAM, hasilnya empat calon dinyatakan gugur. Pada hari senin (06/04) kelima calon yang lulus mengikuti seleksi tulis.