Musisi Aceh Rafli Kande kembali tampil di atas panggung lewat konser bertajuk “Nyanyian Jiwa” yang digelar di ballroom Hotel Hermes Palace, Banda Aceh, pada Sabtu malam (31/5). Konser yang dihadiri sekitar 400 penonton ini berlangsung dalam suasana hangat dan penuh keakraban, serta mendapat sambutan positif dari berbagai kalangan.
“Alhamdulillah, konser sukses. Penonton sangat antusias, bahkan menjelang akhir konser mereka masih meminta tambahan lagu” ujar Ami, selaku Event Organizer.
Mengusung nuansa spiritual dan pesan-pesan kehidupan, konser ini menjadi momen istimewa bagi penggemar Rafli dari berbagai usia dan latar belakang. Menurut Ami, konsep pertunjukan yang intim dipilih agar penonton bisa lebih meresapi lirik dan makna dari setiap lagu yang dibawakan.
Beberapa penonton datang dari luar kota, seperti sepasang suami istri dari Pulau Aceh. Nia mengatakan Rafli memiliki kedekatan dengan tempat ia berasal, “Kami datang khusus untuk nonton ini, karena beliau juga pernah ke desan kami, dan konsernya sangat menyenangkan juga membangkitkan banyak kenangan, salah satu lagu yang paling bagi kami adalah Hasan dan Husein” ujarnya.
Hal serupa juga diungkapkan Yusniar, warga Banda Aceh yang mengaku telah lama mengikuti karya Rafli. “Saya penggemar Rafli sejak lama. Lagu favorit saya Meuseunoh dibawakan sangat mengesankan malam ini. Rasanya luar biasa bisa mendengarnya langsung dari beliau” katanya.
Dalam sesi wawancara seusai konser, Rafli mengatakan jika konser Nyanyian Jiwa tidak sekadar pertunjukan musik, melainkan bagian dari perjalanan seni yang terus ia jalani. “Konser ini memang sebuah atraksi, tapi di baliknya ada pesan dan substansi, lagu-lagu kami mengajak pada amalan suci, kemerdekaan sejati, dan cinta terhadap kemanusiaan” ujarnya.
Antusiame penonton yang ikut menyanyikan lirik lagunya semakin menambah semarak konser tersebut. ”Mungkin mereka sudah sangat rindu, karena suasana seperti ini memang sudah akrab bagi mereka” tambah Rafli.
Menurut Ami, persiapan konser ini dilakukan dalam waktu relatif singkat, namun hasilnya tetap maksimal. “Sekitar satu bulan dan antusiasme penonton dengan lintas usia yang hadir malam ini jadi bukti bahwa karya-karya Rafli masih relevan dan dicintai, selain Rafli juga ada penampilan dari Pupha Ethanica dan Fahmil Arabi” ujarnya.
Ia menambahkan jika Rafli adalah musisi dengan konsep yang matang dan selalu menyisipkan nilai-nilai religius dan hidup dalam setiap pertunjukannya, “Konser ini dirancang bukan sekadar hiburan, tetapi juga sebagai ruang penyampaian pesan yang relevan dengan hidup” tutupnya. (Nurul Ali)
