Pandemi Coronavirus Disease 2019 atau Covid-19 belum berakhir. Sebanyak 16 orang dilaporkan terkonfirmasi positif terinfeksi virus corona.
Sementara itu, vaksinasi orang lanjut usia (Lansia) dan Petugas Pelayanan Publik terus berlanjut. Vaksinasi tenaga Kesehatan (Nakes) juga diteruskan.
Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Aceh, Saifullah Abdulgani kepada awak media massa di Banda Aceh, Jumat (19/3/2021).
“Kasus-kasus harian positif Covid-19 masih ditemukan karena pandemi belum berakhir,” tutur pria yang akrab disapa SAG itu.
Kasus-kasus baru Covid-19 yang terdeteksi melalui pengujian laboratorium, dalam 24 jam terakhir, meliputi warga Kabupaten Aceh Barat sebanyak sembilan orang, warga Kabupaten Nagan Raya dan Kota Banda Aceh, sama-sama satu orang. Sedangkan lima lainnya merupakan warga dari luar daerah.
Sementara itu, vaksinasi Covid-19 bagi petugas pelayanan publik dan lansia, serta tenaga kesehatan terus berlanjut hingga semua target sasaran mendapatkan dua dosis vaksin Sinovac. Dosis kedua diberikan setelah 14 hari dosis pertama diterima oleh setiap orang, jelas SAG.
Ia menguraikan, progres vaksinasi petugas pelayanan publik meningkat dari 16.210 orang kemarin menjadi 18.441 orang, hingga tanggal 18 Maret 2021 . Sementara vaksinasi lansia juga meningkat dari 314 orang menjadi 381 orang. Sasaran vaksinasi Covid-19 petugas pelayanan publik sebanyak 478.489 orang. Jumlah sasaran Lansia di Aceh sebanyak 435.651 orang.
Selanjutnya SAG melaporkan progres vaksinasi tenaga kesehatan (Nakes). Nakes yang sudah vaksin dosis I hingga per tanggal 18 Maret 2021 sudah mencapai 55.021 orang, atau sekitar 97,4 persen dari sasaran yang sebanyak 56.472 orang. Sementara Nakes yang sudah mendapat vaksin II sudah mencapai 47.116 orang atau sekitar 83,4 persen dari target. Vaksinasi Nakes sudah dimulai sejak 15 Januari 2021.
Kasus Covid-19
Selanjutnya, SAG mengabarkan kondisi terakhir penanganan Pandemi Covid-19 di Aceh, per tanggal 19 Maret 2021. Secara akumulatif, kasus Covid-19 di Aceh sudah tercatat sebanyak 9.728 kasus/orang. Para penyintas yang sudah sembuh sebanyak 7.972 orang. Penderita dalam perawatan sebanyak 1.370 orang, dan kasus meninggal dunia sebanyak 386 orang.
“Kasus meninggal dunia tidak ada penambahan dalam 24 jam terakhir,” tegasnya.
