Meskipun partisipasi kaum perempuan dalam berbagai kegiatan semakin aktif namun tingkat kepercayaan masyarakat terhadap kaum perempuan Aceh hingga kini belum mendapatkan tempat yang berarti, Hal itu dikatakan juru bicara koalisi perempuan Indonesia, Nani Rahayu pada peringatan Hari Perempuan Internasional Maret 2010.
Nani menambahkan pada pemilu 2009 lalu pemerintah telah membuka peluang yang sangat besar bagi perempuan, yaitu dengan mengeluarkan peraturan setiap pertai politik wajib mengajukan 30% calon perempuan, namun dari 304 perempuan yang mencalonkan diri untuk anggota legislatif DPR Aceh, hanya empat orang yang terpilih atau hanya meningkat satu orang jika dibandingkan bila dibandingkan tahun 2004.
Senin pagi sejumlah aktifis perempuan menggelar aksi pesan damai dengan penyebaran leaftlet bagi pengguna jalan di sejumlah titik di Banda Aceh seperti simpang lima, simpang surabaya dan simpang Jambo Tape.
Aksi tersebut berlangsung dari jam 9 hingga jam 10 pagi.
http://radioantero.net/savedeposit/audio/maret 10/100308_SALMAN_HARI PEREMPUAN INTERNASIOANL.MP3
Author: Salman Iqbal
Positon: Reporter
