Rektor UIN Ar-Raniry: Guru Bertanggung Mencerdaskan Generasi Bangsa

Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh kembali mengukuhkan sebanyak 420 guru professional Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) dalam jabatan Guru Pendidikan Agama Islam dan Guru Madrasah Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Ar-Raniry Banda Aceh tahun 2021. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Grand Naggroe Hotel Banda Aceh, Senin (27/12/2021).

Wakil Dekan bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama FKT UIN Ar-Raniry, Dr. Syahminan, M.Ag dalam sambutannya mengatakan, bahwa guru merupakan pemegang amanah Negara untuk mencerdaskan bangsa, untuk itu setiap guru dituntut professional dalam mendidik generasi bangsa.

“Seorang guru dalam melaksanakan tugas perlu berbenah diri untuk mendalami materi yang diajarkannya dan secara terus menerus mencari pola didik terbaru sesuai dengan perkembangan zaman. Maka, amanah yang dipercayakan Negera untuk mencerdaskan generasi bangsa perlu melahirkan para pendidik yang professional,” ujarnya.

Syahminan menegaskan, bahwa profesionalitas seorang guru sebuah keniscayaan dan sangat penting dalam melaksanakan tugas informasi terkini dapat disampaikan kepada peserta didik di sekolah masing-masing.

Ketua Program Studi Pendidikan Profesi Guru FTK UIN Ar-Raniry, Dr. Hazrullah, S Pd I, M. Pd, menyampaikan, jumlah peserta PPG Pendidikan Agama Islam gelombang pertama sebanyak 267 orang, gelombang kedua sebanyak 172 orang, dan yang dinyatakan lulus pada gelombang pertama sebanyak 131 dan gelombang 2 sebanyak 216 orang total peserta PPG Pendidikan Agama Islam yang sudah lulus sebanyak 347 orang.

Selanjutnya, peserta PPG guru Madrasah berjumlah 250 orang dan yang dinyatakan lulus sebanyak 204 orang, termasuk angkatan tahub 2018 dan 2019. sementara yang dinyatakan belum lulus akan mengikuti ujian ulang pada tahun 2022 nantinya.

Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama UIN Ar-Raniry, selaku Kuasa Rektor, Dr Saifullah Idris, M Ag dalam amanatnya mengatakan bahwa menjadi seorang guru ditengah pandemi dan tuntutan teknologi infermasi 4.0 harus mampu berlaku adil dan bertanggungjawab atas tugas yang telah diamanahkan Negara dalam mendidik generasi bangsa.

Saifullah mengungkapkan, setidaknya ada tiga kategori guru yang dapat dilihat dari profesionalismenya dalam mengajar, antara lain dilitansi, yakni dia mengajar apa yang didengar dan apa yang diajarkan kepada dirinya dulu, kategori kedua seorang guru adalah amatir, yaitu mereka mengajar dengan pola-pola lama dan tidak ingin mengembangkannya.

Selanjutnya kata Saifulllah, kategori ketiga guru adalah professional, ialah yang mau mengembangkan dengan berbagai inovasi, mengembangkan teknologi informasi terkait dengan metode pembelajaran.
Kedepan semua pendidik dituntut harus professional, indikator sebuah pendidikan adalah para guru, kita harus peduli dan konsen, sebab ini merupakan tanggung jawab kita bersama. Untuk itu bertanggungjawab untuk mencerdaskan bangsa.

Saifullah menambahkan, beberapa kriteria yang harus dimiliki guru antara lain harus bersikap adil, bertanggungjawab serta bijaksana dalam mengambil sikap baik kepada peserta didik, sesama guru dan orang tua wali.

Berita Terkait

Berita Terkini

Google ads