Razali, salah seorang masyarakat yang datang untuk divaksin covid-19 di Banda Aceh Convention Hall, mengatakan vaksin merupakan ikhtiar agar tidak terpapar covid.
“Alhamdulillah masih sehat. Semoga selalu sehat, tidak kena corona seusai vaksin ini,” kata Razali saat dijumpai usai disuntik vaksin dalam vaksinasi massal yang digelar Pemerintah Aceh, Jumat (10/09/2021).
Razali tak lupa juga mengajak semua masyarakat lain agar juga mau divaksin sehingga tidak terpapar covid. Jika pun terpapar, efeknya tidak terlalu parah.
“Vaksin tentu bukan hanya ikut anjuran pemerintah. Tapi karena kesadaran untuk menjaga kesehatan,” kata dia.
Sementara itu, Ketua Bidang Komunikasi Publik Satgas Covid-19 Aceh, Muhammad Iswanto, mengatakan pada Jumat hari ini, sebanyak 360 orang mengikuti vaksinasi massal pemerintah Aceh.
“Alhamdulillah hari ini ada penambahan 360. orang. Secara total dalam dua tahapan pelaksanaan vaksinasi, sebanyak 70.357 orang telah divaksin,” kata Iswanto dalam keterangannya di Banda Aceh.
Iswanto menyebutkan vaksinasi yang dilakukan gedung Banda Aceh Convention Hall itu tidak lepas dari dukungan TNI dan Polri. Di mana selain vaksintor dari pemerintah Aceh, vaksinator dari Rumah Sakit Kodam Iskandar Muda dan Rumah Sakit Bhayangkara Polda Aceh terlibat sejak awal pelaksanaan.
“Terima kasih kami atas nama satgas kepada seluruh vaksinator. Baik dari pemerintah Aceh, maupun dari TNI dan Polri,” ujar Iswanto,
Koordinator vaksinasi massal Pemerintah Aceh yang juga Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Aceh, dr. Iman Murahman, mengatakan dalam beberapa hari terakhir ini, banyak masyarakat yang berminat menyuntikkan vaksin moderna.
Pada Jumat hari ini, kata dr. Iman, sebanyak 173 dari 360 orang merupakan mereka yang disuntik dosis kedua. Sementara 187 lainnya merupakan mereka yang disuntik dosis pertama.
Dr. Iman mengatakan, vaksinasi massal hari ini merupakan vaksinasi tahap kedua pelaksanaan hari ke 59 Dalam vaksinasi tahap dua sebanyak 63.015 orang disuntik. Sisanya merupakan mereka yang disuntik pada pelaksanaan vaksinasi tahap pertama.
Dr. Iman melanjutkan, puluhan ribu orang yang divaksin tersebut tidak lepas dari kerja keras para vaksinator. Mereka bekerja sampai sore hari, dengan tujuan melayani seluruh masyarakat Aceh.
“Mereka telah menunjukkan dedikasi tinggi untuk menjaga rakyat Aceh sehingga tidak tertular virus covid-19,” ujar dr. Iman.
“Alhamdulillah dengan dibantu pihak Satpol PP juga para pelayan masyarakat untuk di vaksin itu tetap menjalankan protokol kesehatan sehingga kasus COVID-19 di antara petugas sangat minim sekali,” kata dr. Iman.