Sejumlah warga kota Banda Aceh menyampaikan aspirasinya melalui Anggota DPR Aceh Teuku Irwan Djohan pada kegiatan reses anggota DPR Aceh.
Anggota DPRA dari partai Nasdem tersebut melaksanakan reses di dua lokasi berbeda, masing-masing mengambil lokasi di gampong Neusu Aceh kecamatan Baiturrahman dan gampong Keramat kecamatan Kuta Alam.
Aspirasi dan keluhan yang disampaikan warga antara lain soal ambulance, sanitasi serta persoalan infrastruktur perkotaan lainnya.
Seperti yang disampaikan Keuchik Gampong Neusu Aceh Fauzi Oesman. Menurut dia, Neusu Aceh membutuhkan satu unit ambulance yang standby di gampong tersebut untuk mengantarkan jenazah ke perkuburan warga yang berada jauh dari luar gampong.
“Karena secara ekonomi warga kami juga bermacam-macam ragamnya, ada yang mampu, ada yang nggak, jadi nggak mungkin mereka sewa ambulance, selain itu ambulance tersebut nantinya bisa dimanfaatkan warga untuk mengantar orang ke rumah sakit,” lanjutnya.
Berbeda dengan masyarakat Neusu Aceh, masyarakat gampong Keramat kecamatan Kuta Alam menyuarakan persoalan infrastruktur perkotaan. Warga gampong Keramat meminta agar segera adanya perbaikan sanitasi dan infrastruktur untuk mencegah terjadinya banjir di gampong tersebut.
“Selain infrastruktur perkotaan kami juga berharap adanya pelatihan skill bagi anak-anak putus sekolah,” ujar Keuchik gampong Keramat, Masrol Ramli.
Sementara itu Teuku Irwan Djohan mengaku menampung semua masukan dari masyarakat yang nantinya akan dibahas lebih lanjut di forum DPR Aceh, bahkan Irwan Djohan mengaku terkejut mendengar beberapa keluhan warga yang seharusnya sudah diselesaikan jauh hari.
“Sebenarnya kadang kita malu juga dengan masyarakat, karena ada hal yang sudah kita janjikan dan kita perjuangkan nanti gagal dijalankan oleh pihak eksekutif, maka kedepannya kita harapkan hal seperti ini tidak terulang lagi,” ujar anggota DPR Aceh dapil satu yang terdiri dari kota Banda Aceh, Aceh Besar dan Sabang ini.