Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman meminta Wilayatul Hisbah (WH) untuk siaga mengawasi pelanggaran akan syariat Islam di Banda Aceh.
Tak hanya itu, Aminullah meminta ketika hari libur pengawasan dilakukan lebih ketat.
“Sudah semestinya kami pemerintah mengawal pelaksanaan syariat islam dengan baik. Setiap yang melanggar siap kita tindak dan tanpa pandang bulu,” kata Aminullah, Jumat, 22 Januari 2021, di ruang kerjanya di Balai Kota.
Kepada dinas terkait, Aminullah menegaskan agar menggencarkan razia di berbagai tempat keramaian di pusat kota. Lebih lagi Banda Aceh merupakan tujuan wisata bagi setiap warga menghabiskan waktu akhir pekan, baik itu warga setempat maupun sekitar kota madya.
“Terkadang pelanggaran syariat terjadi bukan karena disengaja, tapi karena adanya kesempatan. Maka dari itu kita minta WH intens mengawal setiap lokasi wisata, warung dan cafe, dan tempat keramaian dengan ketat, tidak memberi celah bagi pelanggaran,” katanya.
Dalam rangka merealisasikan Qanun nomor 11 tahun 2002 tentang pelaksanaan syariat Islam bidang Aqidah, Ibadah dan Syiar Islam, Wali Kota Aminullah juga meminta dukungan semua pihak bersama menjalankannya.
“Untuk menyempurnakan penegakkan syariat islam di bumi Aceh, semua elemen harus terlibat, harus saling mendukung dan mempersempit ruang bagi pelanggaran syariat. Dengan demikian maka Banda Aceh yang gemilang dalam bingkai syariah akan terwujud sesuai harapan kita bersama,” pungkasnya.
