Draf jadwal kompetisi Liga 1 2020 sudah dirilis PT Liga Indonesia Baru (LIB). Persiraja Banda Aceh pusing melihatnya, dan akan mengajukan protes.
Kick off Liga 1 2020 dijadwalkan mulai 29 Februari 2020. Dalam draf yang dirilis PT LIB, selaku operator kompetisi, Persiraja akan langsung menghadapi Bhayangkara FC.
Masalahnya bukan di laga perdana, namun setelahnya. Klub berjuluk Laskar Rencong itu menilai jadwal yang dibuat memusingkan klub, sebab membuat perjalanannya menjadi bolak-balik wilayah.
Misalnya di pekan ke-7, Persiraja akan bertandang ke Papua, untuk menghadapi Persipura Jayapura. Namun setelahnya, Persiraja harus bertandang ke markas Persikabo Bogor. Kemudian, Persiraja akan kembali terbang ke Jawa Timur untuk menghadapi Persela Lamongan, sebelum kembali ke Jawa Barat untuk menghadapi Persib Bandung.
Sekretaris Umum Persiraja, Rahmat Jailani, mengaku akan protes perihal draf jadwal itu. Jadwal yang dibikin membuat pusing.
“Jadi terlalu zigzag. Seharusnya kalau memang kami dari Persikabo ke Bandung, dulu bisa jalan darat. Itu mungkin yang akan kami kritisi,” kata Rahmat, saat dikonfirmasi detikSport, Kamis (6/2/2020).
Selain pusing soal rute, Persiraja juga memprotes kebijakan penempatan status home dan away. Persiraja diberi status kandang-tandang, berbeda dari yang diharapkan yakni home dua kali, lalu away juga dua kali.
“Kami minta dua kami home, dua kali away. Kami akan bersurat dengan PT LIB dalam beberapa hari ini untuk meminta perubahan itu, dan saya pikir beberapa tim juga minta perubahan bukan cuma kami,” jelas Rahmat.
“Jadi komitmen dua kali home dua kali away itu bukan cuma oleh Persiraja, tapi semua klub untuk menghemat biaya transportasi,” sebutnya.
Meski demikian, ada beberapa permintaan Persiraja Banda Aceh yang sudah diakomodir PT LIB. Di antaranya adalah tidak bermain di bulan Ramadan, serta laga kandang digelar malam hari pukul 20.30 WIB.
“Jadi PT LIB menghormati ada muatan lokal yang memang tidak bisa dihindari, seperti permintaan kami main malam walaupun nanti ada penyesuaian dengan jadwal televisi, tapi kami tetap semaksimal mungkin main malam,” pungkasnya detik