Pelaksana Tugas Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, mengatakan salah satu jalan untuk mendongkrak perekonomian Aceh adalah melalui investasi.
Dengan adanya investasi, kata dia, maka akan lebih besar lapangan pekerjaan yang terbuka.
“Saya sering mengatakan bahwa negeri ini tidak dapat sejahtera secara signifikan jika hanya mengandalkan dana pemerintah saja,” kata Nova Iriansyah saat menerima audiensi sejumlah delegasi PT Medco E&P Malaka di Rumah Dinasnya, Banda Aceh, Jumat (27/9).
Menurut Nova, investor merupakan bagian penting dalam peningkatan ekonomi Aceh. Bahkan, lanjut dia, saat ini masyarakat Aceh pun tengah berada pada kondisi kondusif dan terbuka bagi investasi.
Karena itulah, Plt Gubernur juga mendukung investasi minyak dan gas yang dilakukan PT Medco E&P di blok A, Aceh Timur. Pemerintah Aceh, lanjutnya, siap memberikan kepastian hukum dalam berjalannya operasi perusahaan tersebut.
“Perlu saya beritahu juga, citra Medco di masyarakat sudah bagus, jadi perlu dijaga kondisi ini,” kata Nova.
Agar PT Medco berjalan lancar di Aceh, kata Nova, maka perusahaan tersebut harus memperhatikan tanggung jawabnya. Seperti CSR, menjamin pendidikan bagi anak-anak di sekitar perusahaan dan melatih putra putri lokal agar dapat dipekerjakan pada perusahaan tersebut.
Selain itu, Nova juga meminta agar PT Medco terus berinovasi dalam melakukan pekerjaannya.
Sementara itu, Vice President Development PT Medco E&P Malaka, Gde Pradnyana mengatakan, saat ini perusahaannya sudah pada tahapan melakukan produksi gas.
Gde mengatakan, 82 persen tenaga kerja yang dipakai pada perusahaan tersebut adalah putra putri Aceh yang telah diberikan pendidikan dan dilatih.
Selain itu, kata Gde, pihaknya juga sedang melakukan pembangunan masjid, rumah sakit, serta memberikan layanan pendidikan untuk masyarakat dan anak-anak di daerah sekitar PT Medco.
“Kami ingin industri migas ini memberikan dampak positif bagi perekonomian Aceh,” kata Gde.
PT Medco E&P Malaka merupakan perusahaan kontraktor kontrak kerja sama dengan pemerintah Aceh yang melakukan pengeloaan minyak dan gas bumi di Blok A, Aceh Timur.
Dalam pertemuan itu, Plt Gubernur ikut didampingi oleh Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Aceh, Kepal Biro Ekonomi dan Ketua Kadin Aceh. ADV