Eks Panglima Gerakan Aceh Merdeka (GAM) wilayah Linge, Fauzan Azima, menuding Fadli Zon berbohong soal pernyataan adanya Ketua Gerindra di Aceh dari kalangan GAM. Gerindra membantah sang waketum berbohong.
“Bang Fadli ini tidak berbohong,” ujar anggota Badan Komunikasi Partai Gerindra, Andre Rosiade, kepada wartawan, Rabu (27/2/2019).
Andre kemudian meluruskan pernyataan Fadli. Dia mengatakan yang dimaksud Wakil Ketua DPR itu adalah Ketua DPD Gerindra Aceh TA Khalid, yang dekat dengan pimpinan GAM.
“Maksudnya Ketua DPD Gerindra TA Khalid. TA Khalid ini dekat dengan eks Panglima GAM Muzakir Manaf. Mereka dekat sejak GAM dulu. Dia orang yang dekat dengan eks Panglima GAM,” katanya.
Andre mengaku heran terhadap Fauzan. Dia pun menduga Fauzan merupakan timses pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin.
“Ini Fauzan ini kelihatannya terindikasi timsesnya Jokowi, ya. Dia patut diduga pendukung Jokowi karena begitu nyinyir dengan Gerindra, Pak Prabowo-Sandiaga. Kenapa sih nyinyir ke kami kalau bukan pendukungnya Jokowi. Ini ada unsur politisnya,” tutur Andre.
Sebelumnya, pernyataan Fadli soal adanya Ketua Gerindra yang berasal dari GAM dilontarkan saat menanggapi pelaporan 11 eks kombatan GAM atas Sandiaga Uno dan Dahnil Anzar. Pernyataan itu pun langsung dibantah mentah-mentah oleh eks Panglima GAM Linge Fauzan Azima.
“Sekali lagi kami tegaskan, tidak ada Ketua Partai Gerindra di Aceh dari eks GAM. Inilah yang disebut kebohongan ditutupi dengan kebohongan baru dengan tujuan agar orang percaya dengan pernyataan tersebut,” kata Fauzan dalam keterangan kepada detikcom, Rabu (27/2/2019).
“Mungkin Fadli Zon ingin menerapkan teori kebohongan yang diulang-ulang maka suatu saat akan dianggap sebagai kebenaran,” jelas Fauzan. detik