Ketua Umum Dewan Dakwah Aceh Tgk Hasanuddin Yusuf Adan melantik Pengurus Daerah Dewan Dakwah Aceh Besar periode 2018-2021 di Mesjid Besar Al Jihad Montasik, Minggu (02/12/2018).
Ketua panitia pelantikan Marfiandi mengatakan dipilihnya Mesjid sebagai tempat pelantikan agar Dewan Dakwah Aceh Besar lebih dekat dan dapat dirasakan kehadirannya oleh masyarakat.
Ketua Dewan Dakwah Aceh Besar, Mulyadi usai pelantikan mengatakan Aceh Besar merupakan salah satu Kabupaten di Aceh yang sangat luas wilayahnya, sehingga akan menjadi lahan dakwah yang akan dilaksanakan.
“Dewan Dakwah Aceh Besar akan senantiasa bekerja sama dengan pemerintah Kabupaten dan Ormas Islam serta yayasan-yayasan yang bergerak dalam bidang dakwah dan pendidikan untuk memajukan Kabupaten Aceh Besar,” kata Mulyadi.
Sementara itu Ketua Umum Dewan Dakwah Aceh Tgk Hasanuddin Yusuf Adan dalam sambutannya mengharapkan agar Dewan Dakwah Aceh Besar dapat meningkatkan kegiatan dakwah, mengingat tantangan dakwah sendiri semakin hari semakin bertambah berat.
Dosen Fakultas Syariah dan Hukum UIN AR-Raniry ini menambahkan dakwah yang dilakukan oleh Dewan Dakwah diharapkan dapat menjadi solusi bagi permasalahan ummat.
“Tentunya kami sangat mengharapkan dukungan dari tokoh masyarakat dan pemerintah daerah untuk kelancaran kegiatan Dewan Dakwah ke depannya,” kata Tgk Hasanuddin.
Sementara itu Bupati Aceh Besar yang diwakili oleh Kepala Dinas Pendidikan Dayah Aceh Besar, Adi Darma mengatakan tugas untuk berdakwah bukanlah hanya tugas Dewan Dakwah saja, akan tetapi juga menjadi tugas bagi semua orang Islam sebagaimana tersebut dalam quran surah Ali Imran ayat 104.
Ia menambahkan Bupati dan Wakil Bupati Aceh Besar sangat konsen dengan penegakan syariat islam. Dari itu diharapkan dukungan dari semua pihak khususnya Pengurus Dewan Dakwah yang baru dilantik. “Salah satu buktinya adalah adanya seruan untuk menghentikan semua kegiatan di saat waktu shalat,” tegasnya.