Seekor gajah jantan ditemukan mati di Perbukitan Krueng Tije, Desa Blang Awe Kecamatan Meureudu, Pidie Jaya, Aceh. Gajah ini diduga dibunuh karena gadingnya hilang.
“Kondisi gading hilang, dan banyak bercak darah di sekitar lokasi,” kata Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh Sapto Aji Prabowo, saat dimintai konfirmasi, Kamis (15/11/2018).
Gajah tersebut diketahui mati pada Rabu 14 November sore kemarin. Namun tim BKSDA dan Polres Pidie baru hari ini turun ke lokasi. Di lokasi tempat bangkai ditemukan, juga diketahui masih banyak gajah liar lain.
“Di lokasi banyak gajah lain yang mendekat ke gajah mati tersebut,” jelas Sapto.
Sementara itu, Kapolres Pidie AKBP Andi Nugraha Setiawan Siregar, mengatakan, polisi mendapat informasi keberadaan bangkai satwa dilindungi tersebut dari seorang polisi hutan. Belum diketahui penyebab hewan berjuluk ‘Po Meurah’ itu ditemukan mati.
“Namun terdapat luka di tubuh gajah sumatera tersebut,” kata Andi saat dikonfirmasi detikcom.
Menurutnya, petugas sempat kesulitan ke lokasi karena akses jalan yang berlumpur akibat hujan. Hari ini, polisi dan petugas BKSDA meluncur ke lokasi untuk melakukan autopsi terhadap bangkai gajah tersebut.
“BKSDA sudah melapor ke kita dan polisi akan mendampingi untuk dilakukan autopsi gajah tersebut,” jelas Andi. detik
