Walikota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Jamal mengingatkan kepada seluruh peserta Aceh Dirt Bike 2014 yang Muslim untuk tetap melaksanakan ibadah shalat selama berada dalam perjalanan
Hal demikian diingatkan walikota Banda Aceh saat melepas ratusan peserta Dirt Bike di Jalan depan halaman Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, Sabtu (13/09).
Turut hadir pada pelepasan itu Dirlantas Polda Aceh Kombes Polisi Samsul Bahri dan Kadis Pariwisata Provinsi Aceh Reza Fahlevi.
Illiza berharap even Aceh Dirt Bike bisa memperkenalkan Aceh kepada dunia luar sehingga kedepan akan lebih banyak orang yang hadir ke Aceh, menurutnya sebagai daerah paling ujung dari pulau Sumatera Banda Aceh merupakan kota tujuan bukan tempat transit, oleh sebab itu ia berharap kepada masyarakat luar yang sudah hadir ke Banda Aceh untuk membantu mempromosikan Aceh dan Banda Aceh khususnya.
“Kita ingin tunjukkan bahwa Indonesia ini bukan hanya ada Bali tapi juga ada Aceh yang sangat indah, hutannya indah, pantainya indah, kulinernya banyak untuk dinikmati, warganya ramah”lanjutnya.
Illiza mengatakan even Aceh Dirt Bike akan dijadikan sebagai even tahunan, ia berharap kepada pemerintah Aceh melalui dinas pariwisata untuk memberikan dukungan agar kegiatan ini terus berlangsung.
Sementara itu ketua panitia Aceh Dirt Bike Heri mengatakan jumlah peserta Aceh Dirt Bike tahun ini seluruhnya 298 orang, salah satu diantaranya perempuan, dan peserta termuda masih berumur 10 tahun. Menurutnya peserta akan menempuh perjalanan selama dua hari.
“Kita star di Banda Aceh ke Pentagon Kuta Malaka, lalu besoknya kita perjalanan lagi dan finish di Ule Lhue Banda Aceh”lanjutnya.Heri menambahkan kegiatan ini kesempatan bagi Aceh untuk membuktikan bahawa Aceh sudah aman sehingga masyarakat bisa dengan bebas jika mau masuk ke hutan sekalipun, selain itu hutan Aceh juga masih sangat bagus.
