Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) berjanji akan memfasilitasi pertemuan antara masa dari Barisan Penyelamat Pemerintah Aceh (BPPA) dengan gubernur Aceh Zaini Abdullah yang didesak mundur oleh BPPA dalam dua pekan terakhir.
Hal demikian dikatakan Muhammad Harun, Ketua Fraksi Partai Aceh DPR Aceh didampingi sejumlah anggota dewan lainnya saat menemui peserta aksi dari BPPA di halaman kantor DPR Aceh Senin (08/09/14).
Harun mengatakan semua aspirasi BPPA sudah disampaikan kepada pimpinan DPR Aceh agar gubernur meluangkan waktu untuk bertemu dengan BPPA. Sejauh ini diakui Harun belum ada komunikasi antara pimpinan dewan dengan gubernur Aceh.
“Kita atur kembali jadwalnya agar bapak- bapak bisa bertemu dengan gubernur Aceh, daripada setiap hari bapak-bapak melakukan demo sia-sia saja”lanjutnya.
Menanggapi pernyataan Harun, peserta aksi dari BPPA memberikan waktu hingga tanggal 10 September 2014 agar DPR Aceh mempertemukan BPPA dengan gubernur Aceh Zaini Abdullah. Jika tidak BPPA mengancam akan kembali melakukan aksi.
Akhiruddin, salah seorang orator aksi mendesak agar DPR Aceh membentuk pansus untuk melengserkan Zaini Abdullah dari jabatan gubernur Aceh.