Berdasarkan hasil rapat pleno, KIP Kota Langsa juga menetapkan pasangan Prabowo-Hatta meraih suara terbanyak dalam pilpres di kota ini.
Pasangan ini meraih 42.693 suara atau 69,9 persen, sementara pasangan Jokowi-JK meraih 18.340 suara atau 30 persen. Jumlah pemilih sah 61.033 orang, tidak sah 1.034 dan suara sah/tidak sah sebanyak 62.067 suara.
Rapat pleno yang dipimpin Ketua KIP Kota Langsa, Agusni AH, bersama komisioner Ngatiman T, Marida Fitriani, Kasrun, dan Syukri, diawali dengan pembukaan tong suara dari masing-masing kecamatan oleh panitia pemilihan kecamatan (PPK).
Pembukaan kotak suara disaksikan Wakil Walikota Langsa, Marzuki Hamid, Kapolres Langsa AKBP Hariadi SIK, Kajari Langsa R Miftahul Arifin, Kasdim 0104/Aceh Timur, Mayor Inf Nasrudin Nasution,, Wakapolres Kompol Hadi Saiful Rahman, Panwaslu, para, dan saksi kedua pasangan capres.
Agusni mengatakan, rapat pleno ini perlu dilakukan sebagai gambaran terhadap pelaksanaan pemilu di Langsa yang demokratis, terbuka, jujur dan adil.
Dikatakan, semua tahapan pilpres berjalan lancar, mulai dari pemungutan suara di tingkat KPPS hingga rekapitulasi penghitungan suara di PPS dan PPK. Semuanya tanpa kendala berarti.
Sementara, Marzuki Hamid menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada KIP serta TNI dan Polri yang telah melakukan pengamanan, dan tim sukses capres.
Atas hasil rapat pleno ini, tim pemenangan pasangan Jokowi-JK menyatakan menerimanya, seperti disampaikan Ketua Tim Pemenangan Jokowi-JK, Syahrial Salim SH, didampingi sekretaris, Mukhlis dan Bendahara, Jefry Sentana kepada wartawan usai rapat pleno.
Meski demikian, pihaknya masih menunggu keputusan KPU PUsat pada 22 Juli 2014. “Bagi kami, siapapun yang menang. kami harus menerima bahwa dialah pemimpin Indonesia ini dan kita harapkan membawa Indonesia sejahtera di masa mendatang,” katanya.(analisa)