Anggaran Perbaikan Mutu Guru Capai 300 Milyar

Kondisi pendidikan Aceh saat ini masih sangat memprihatinkan, penyebab utamanya adalah kualitas guru yang mengajar tidak cukup memadai, tahun 2014 ini pemerintah Aceh melalui dinas pendidikan akan fokus pada perbaikan mutu guru.

Hal demikian dikatakan Kepala dinas pendidikan Aceh Anas M Adam di Banda Aceh.

Anas mengatakan mutu pendidikan Aceh butuh perhatian khusus, khususnya mutu guru, sedangkan dari segi fisik diakuinya infrastruktur pendidikan Aceh sudah jauh lebih baik dari daerah lain di Indonesia.

“Walaupun ada memang beberapa sekolah didaerah terpencil yang kondisi sekolahnya kurang bagus tapi tak separah daerah lain”lanjutnya.

Anas mengatakan pada tahun ini pemerintah menyiapkan anggaran Rp. 300 Milyar dari APBA dan APBN hanya untuk pelatihan guru.

Menurutnya anggaran tersebut cukup untuk melatih kembali 42 ribu orang guru diseluruh Aceh. Pelatihan difokuskan untuk penguasaan kurikulum dan materi pelajaran yang beum dikuasai secara baik oleh guru.

“22 ribu guru ditangani dengan APBN dan 20 ribu ditangani dengan APBA, khususnya pada penguasaan kurikulum yang baru”ujarnya.

Anas menambahkan untuk pelatihan guru juga mendapat dukungan dari pemerintah kabupaten kota, khususnya dengan memanfaatkan dana otonomi khusus.

Anas mengatakan rendahnya kualitas guru di Aceh setidaknya terlihat dari hasil uji kompetensi guru (UKG) secara nasional beberapa waktu lalu, dimana Aceh menempati posisi ke 29.

Selain itu menurut Anas guru yang juga hampir tidak pernah mendapatkan pelatihan adalah guru bantu atau honorer, karena selama ini anggaran pelatihan hanya diprioritaskan untuk guru PNS.

Berita Terkait

Berita Terkini

Google ads