Pemerintah Aceh mengusung tujuh isu strategis dalam Anggaran Pendapatan dan Balanja Aceh (APBA) tahun 2014, yang pembahasan KUA-PPAS nya mulai dibahas oleh DPR Aceh pada 28 Oktober mendatang.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Aceh Abubakar Karim mengatakan dari tujuh isu strategis itu, sektor pendidikan dan kesehatan masih menjadi isu utama dengan anggaran mencapai 33 persen lebih, disusul infrastruktur dengan anggaran mencapai 26 persen, selanjutnya pengurangan angka kemiskinan dan pengangguran dengan anggaran 18 persen, kemudian reformasi birokrasi dan penanggulangan bencana.
“Ada tujuh isu strategis yang kita usung pada 2014, isu pendidikan dan kesehatan tetap yang paling utama dengan anggaran lebih dari 33 persen”ujarnya.
Abubakar menambahkan APBA 2014 yang diusulkan eksekutif sebesar Rp. 12,4 T, angka itu berpeluang utuk berubah lagi tergantung kebutuhan pemerintah Aceh.
Menurutnya jika pembahasan KUA-PPAS di DPR Aceh selesai sesuai dengan waktu yang direncanakan yaitu pada 1 November 2013, maka pihaknya optimis APBA 2014 bisa disahkan pada awal Desember 2013.
Seperti diberitakan sebelumnya Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) dijadwalkan melakukan pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Perencanaan Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA) 2014 pada tanggal 28 Oktober sampai dengan 1 November 2013 mendatang.
Wakil ketua DPR Aceh Muhammad Tanwir Mahdi mengatakan KUA-PPAS APBA 2014 sudah diajukan oleh pihak eksekutif sejak bulan Juni lalu, namun saat itu DPRA sedang fokus pada pembahasan APBA Perubahan 2013, sehingga pembahasan KUA-PPAS 2014 harus ditunda.
(0651) 8016333
0811681020
