Pemerintah Kota Banda Aceh optimis akan meraih penghargaan adipura kencana yang merupakan penghargaan tertinggi bagi kota paling bersih di Indonesia, pada tahun 2013 ini.
Hal itu disampaikan walikota Banda Aceh Mawardi Nurdin disela-sela pemaparan profil kota Banda Aceh didepan anggota dewan pertimbangan Adipura, beberapa waktu lalu.
Mawardi mengatakan dari enam kota yang masuk dalam nominasi peraih penghargaan adipura kencana, kota Banda Aceh menduduki peringkat kedua, Mawardi berharap setelah pemaparan profil kota Banda Aceh dan tim menilai ke lapangan, Banda Aceh bisa mendapatkan peringkat satu, Meskipun demikian Mawardi mengakui masih ada sejumlah permasalahan yang dihadapi oleh Kota Banda Aceh.
“tentu masih ada masalah, namun kita dari hari-kehari semakin membaik, apalagi pengelolaan sampah disekolah-sekolah semakin baik, dan dibandingkan dengan kota lain kita punya potensi, kalau adipura saja kita dapat, yang susah adipura kencana ini”lanjutnya.
Mawardi menambahkan saat ini pemerintah kota Banda Aceh terus mengupayakan perbaikan pada pengelolaan sampah dan penambahan Ruang Terbuka Hijau (RTH).
Menurut Mawardi setidaknya ada 15 desa di Banda Aceh yang sudah melakukan reduksi Sampahnya melalui program composting skala rumah tangga, selain itu sejumlah sekolah dikota Banda Aceh juga sudah memiliki Bank sampah.
Sementara untuk Ruang Terbuka Hijau (RTH), diakui Mawardi saat ini sudah mencapai 10,45 persen dari target 30 persen, untuk memenuhi target itu diakui Mawardi, Pemko Banda Aceh sudah melakukan pembebasan lahan untk membangun Ruang Terbuka Hijau (RTH) pada sejumlah gampong.