Sebanyak 395 petinju dari 32 provinsi di tanah air akan berlaga dalam Kejuaraan Nasional Tinju Amatir Senior Elit 2010 memperebutkan Piala Gubernur Aceh yang dijadwalkan berlangsung pada 21 – 31 Oktober di GOR KONI Aceh.
Ketua Umum Pengurus Provinsi Pertina Aceh, Musri Idris, jumlah petinju Aceh yang diturunkan adalah sembilan putra dan dua putri. Mereka petinju yang lolos seleksi sejak 19 – 20 September.
Sementara manajer Pertina Jawa Tengah, Parlindungan Manik, mengatakan ada 8 petinju yang di boyong ke Aceh, yaitu 5 putra dan 3 putri, mereka menargetkan kelas atas yang biasanya peserta lebih sedikit, apalagi petinju Jawa Tengah Kelas Atas, Willis Boy, baru saja merebut sarung tinju emas di Makasar.
“Ya delapan – delapan ini punya peluang yang sama, cuma kalau kita lihat di kelas – kelas atas lebih terbuka, karena di kelas – kelas atas ini tidak terlalu banyak petinju,” katanya.
Dilain pihak manajer Tim Pertina Nusa Tenggara Bara,t Idris Bin Abbas, mengatakan kedatangan tujuh atletnya ke Aceh untuk merebut medali, apalagi dua dari tujuh atlit yang diboyong baru saja merebut emas di Ujung Pandang.
“Kehadiran kami disini adalah tolok ukur untuk melihat kesiapan menghadapi Prapon, Prapon kan persiapan untuk masuk PON, nah kedatangan kami kesini adalah untuk bisa berhasil,” ungkapnya.
Idris menambahkan atletnya juga siap menjalankan aturan – aturan yang disiapkan panitia, khusus kepada atlet putri terkait syariat Islam.
Selain dari Jawa Tengah, Aceh dan NTB, atlit – atlit lain yang sudah tiba di Banda Aceh diantaranya Papua Barat 25 orang atlit, Yogyakarta 10 atlit dan Bangka Belitung 4 orang atlit. (im)