Kontes waria yang digelar di Aceh sabtu malam lalu mengundang reaksi banyak pihak, sejumlah masyarakat dan mahasiswa mengecam kontes tersebut.
Dedi salah seorang warga Banda Aceh mengatakan penyelengaraan kontes tersebut telah menjatuhkan martabat waria dimata masyarakat.
Menanggapi hal tersebut Ketua Pilot Gray Irian Toni mengatakan kontes tersebut justru untuk mengkampanyekan keberadaan kaum waria di aceh yang kurang mendapat tempat dimasyarakat.
Toni menambahkan Pilot Gray adalah sebuah lembaga yang menaungi warga LGBT(Lesbian, Gay, Biseksual dan Trans Gender) di banda aceh.
Sementara itu ketua Majelis Permusyarawatan Ulama (MPU) Aceh, Muslem Ibrahim mengatakan waria mempunyai kedudukan sama dengan masyarakat lainnya sehingga hak-hak mereka dimasyarakat juga harus terpenuhi.
ketua PwNU aceh faisal ali menyatakan, kontes itu tidak pantas dilakukan karena perbuatan tersebut jelas-jelas bertentangan dengan syariat Islam yang berlaku di provinsi Aceh.
http://antero.tv/download/kbr/FEB%2010/100215_SALMAN_PROTES%20KONTES%20WARIA%20DI%20ACEH.mp3
Author: Salman Iqbal
Positon: Reporter