Sejumlah toko di kawasan Jalan Diponegoro di sekitar taman kota depan Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, Minggu, terbakar.
Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian, menyebutkan kebakaran terjadi sekitar pukul 04.30 WIB.
Namun belum diketahui sumber api maupun ada tidaknya korban akibat kebakaran itu.
“Ada delapan toko yang sudah terbakar. Namun api masih terus merambat ke bangunan toko lainnya. Kami terus berupaya mengantisipasi api yang merambat ini,” kata seorang petugas pemadam kebakaran di lokasi.
Delapan mobil pemadam kebakaran dikerahkan. Petugas tampak berupaya mengatasi kobaran api besar di sekitar gedung percetakan negara serta beberapa bangunan toko di kawasan Tepi Kali, Banda Aceh itu.
Api mulai padam setelah hujan mengguyur Kota Banda Aceh.
Namun, dagangan di beberapa toko yang terbakar tidak bisa diselamatkan. Kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah.
Kendati hujan, petugas pemadam kebakaran masih terus berupaya memadamkan api. Petugas pemadam juga tampak siaga mengantisipasi api menjalar ke bangunan yang belum terbakar di sekitarnya.
Deretan toko di Jalan Diponegoro Banda Aceh yang terbakar tersebut menjual alat pecah belah, makanan dan minuman, kelontong, maupun alat tulis kantor.
Kebakaran itu menarik perhatian masyarakat, sehingga ribuan warga Kota Banda Aceh melihatnya secara langsung.
Sejumlah polisi tampak mengatur arus lalu lintas di kawasan sekitar lokasi kebakaran pertokoan itu. Antara
