Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) wilayah Aceh berharap meningkatnya peran serta tokoh agama, tokoh masyarakat dan media masa dalam mensosialisasikan program-program Keluarga Berencana (KB) ditengah-tengah masyarakat.
Hal demikian disampaikan Plt Kepala BKKBN Aceh Muhammad Razali pada kegiatan orientasi KKB melalui tokoh agama serta pembinaan dan pengembangan kemitraan media massa, di Aula BKKBN Aceh, Rabu (31/08).
Razali menyebutkan orientasi tersebut bukan pertama sekali dilaksanakan di BKKBN Aceh, akan tetapi secara bertahap semua tokoh agama diberikan pemahaman terkait dengan program KKB tersebut. Karena diakui Razali, jika disampaikan langsung oleh tokoh agama, masyarakat akan lebih cepat untuk berpartisipasi.
Ia mengakui sejauh ini kepesertaan masyarakat Aceh dalam program KB sudah lebih dari 70 persen. Menurutnya, kepesertaan di perkotaan juga lebih tinggi dari pada masyarakat di pedesaan.
”Orientasi bukan pertama, karena sebagian besar tokoh agama sudah memahami program KB ini, Cuma kita harapkan dengan adanya pertemuan ini pemahaman mereka tentang program KB lebih baik dan masyarakat menjadi lebih yakin,”ujarnya.
Razali berharap dengan adanya pertemuan tersebut, peran tokoh agama yang selama ini sudah cukup baik bisa ditingkatkan lagi, seperti menyampaikan aspek-aspek kependudukan yang perlu diketahui masyarakat, sehingga bisa berdampak pada kehidupan masyarakat yang lebih baik.
”Peran tokoh masyarakat sangat besar, dan untuk mempertahankan itu kita terus menerus melakukan pertemuan, karena mereka punya peran penting dalam program ini,”lanjutnya.
Kegiatan yang berlangsung selama satu hari ini penuh itu menghadirkan narasumber antara lain Guru Besar UIN Ar-Raniry Banda Aceh Prof. Syamsul Rijal dan Prof. Alyasa’ Abubakar serta perwakilan dari PWI Aceh.